TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Pemain Berkebangsaan Australia yang Pernah Juara NBA

Luc Longley paling sering juara

Andrew Bogut (nba.com)

Australia menjadi salah satu negara non-Amerika Serikat yang banyak mengirimkan pemainnya ke NBA. Australia hanya berada di bawah Kanada dan Prancis untuk urusan ini.

Faktanya, terdapat 33 pemain Australia yang pernah berkarier di NBA. Akan tetapi, tak semuanya pernah menjadi juara.

Dari 33 nama yang ada, 6 pemain di antaranya pernah merasakan podium tertinggi di kompetisi bola basket terbaik sedunia. Siapa sajakah pemain berkebangsaan Australia yang pernah juara NBA itu?

1. Luc Longley

Luc Longley (nba.com)

Michael Jordan, Scottie Pippen, dan Dennis Rodman merupakan trio yang sangat terkenal pada masa keemasan Chicago Bulls. Bersama tiga pemain tersebut, Luc Longley hadir sebagai center utama kala itu.

Pemain yang sekarang menjadi staf kepelatihan Timnas Australia ini sukses meraih 3 gelar juara NBA bersama Chicago Bulls pada 1996, 1997, dan 1998. Hal tersebut membuat Luc Longley menjadi pemain Australia dengan jumlah gelar juara NBA terbanyak.

2. Andrew Gaze

Andrew Gaze (kiri) (twitter.com/AndrewGaze10)

Andrew Gaze merupakan salah satu pemain basket terbaik dalam sejarah Australia. Namanya dikenang dalam penghargaan Gaze Medal, gelar yang diberikan kepada pemain terbaik Australia yang bermain di luar negeri.

Saat masih aktif bermain, Gaze pernah menjadi juara NBA pada 1999. Momen tersebut terjadi kala menjalani musim terakhirnya sebagai pemain basket profesional, tepatnya saat membela San Antonio Spurs.

Baca Juga: Puasa, Hakeem Olajuwon jadi Player of the Month pada Februari '95

3. Aron Baynes

Arom Baynes (nba.com)

Sama seperti Andrew Gaze, Aron Baynes juga menjadi juara kala membela San Antonio Spurs. Baynes merasakannya pada 2014, ketika San Antonio Spurs mengalahkan Miami Heat dengan skor 4-1.

Pada masa tersebut, Baynes tak mendapatkan banyak menit bermain dari Gregg Popovich. Sebab, ia merupakan center ketiga Spurs di bawah Tim Duncan dan Tiago Splitter.

4. Patty Mills

Patty Mills (nba.com)

Pada saat yang sama ketika Aron Baynes menjadi juara NBA, Patty Mills juga ada di tim tersebut. Bedanya, Mills mendapatkan menit bermain yang lebih banyak ketimbang Baynes di San Antonio Spurs.

Patty Mills terlibat dalam 5 laga dengan rincian 76 menit bermain. Kala itu, ia merupakan pelapis Tony Parker untuk posisi point guard. Hebatnya, Mills cukup tajam pada laga final.

5. Andrew Bogut

Andrew Bogut (nba.com)

Sebelum masuk NBA, Andrew Bogut telah dipandang sebagai pemain potensial. Kemampuannya yang lebih menonjol dalam urusan bertahan membuat Milwaukee Bucks memilih Bogut di urutan pertama pada NBA Draft 2005.

Meski begitu, Andrew Bogut tak merasakan gelar juara NBA bersama Bucks. Ia baru merasakannya pada 2015 ketika Golden State Warriors mengalahkan Cleveland Cavaliers dengan kedudukan 4-2 di final.

Baca Juga: 10 Fakta Tim Duncan, Mantan Atlet Renang yang Jadi Legenda NBA

Verified Writer

Mufqi Fajrurrahman

Lagi seneng tidur

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya