5 Alasan Joan Mir Cocok Bergabung ke Repsol Honda
Pembalap yang punya kecepatan dan konsistensi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bursa pembalap MotoGP makin memanas. Termasuk di garasi balap tim Repsol Honda. Pol Espargaro yang saat ini jadi rekan setim Marc Marquez, kemungkinan tak akan bertahan untuk musim depan.
Gelagatnya sudah terlihat. Pol sudah tak diberi banyak kesempatan untuk mencoba komponen teranyar Honda. Saat balapan di Catalunya, sasis dan swingarm baru yang sebelumnya digunakan Marc Marquez diberikan kepada Takaaki Nakagami. Begitu pun saat tes resmi, Alex Marquez lah yang paling banyak menjajal komponen anyar.
Jika Pol hengkang, lantas siapa yang menggantikannya? Rumor yang beredar di paddock MotoGP mengerucut pada satu nama; Joan Mir. Pembalap yang sedang mencari tim baru akibat ditinggalkan Suzuki itu memang punya kriteria yang cocok dengan Honda.
Disarikan dari Speedweek, setidaknya ada 5 alasan kenapa Mir cocok jika bergabung dengan tim Repsol Honda. Simak uraiannya berikut ini, yuk!
1. Joan Mir adalah pembalap muda yang sudah jadi Juara Dunia MotoGP
Di antara 24 pembalap kelas MotoGP musim 2022, hanya ada 3 pembalap yang pernah merebut gelar juara dunia di kelas premier. Paling banyak tentu saja Marc Marquez yang mengemas 6 titel (2013, 2014, 2016—2019). Selain Marquez, Fabio Quartararo pun bergelar juara dunia musim 2021.
Satu lagi adalah Joan Mir. Pembalap yang kini membalap untuk tim Suzuki Ecstar itu jadi juara dunia MotoGP musim 2020. Mir yang masih berusia 25 tahun jadi kandidat yang tepat untuk mengembalikan Repsol Honda ke tradisi juara.
Baca Juga: Berebut Kursi Honda, Manajer Pol Espargaro Peringatkan Joan Mir
Baca Juga: Joan Mir Tidak Khawatir bila Bertandem dengan Marc Marquez di Honda
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.