TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sederet Pembalap yang Tidak Puas dengan Hasil Tes MotoGP Sepang

Berharap bisa tampil lebih baik di Sirkuit Mandalika

potret Fabio Quartararo (motogp.com)

Enea Bastianini jadi pembalap tercepat pada tes resmi MotoGP di Sirkuit Sepang pada 5—6 Februari 2022. Pembalap Gresini Racing yang menggeber Ducati Desmosedici GP21 ini cukup puas dengan hasil yang ia peroleh.

Meski begitu, kepuasaan yang dirasakan Bastianini tak berlaku bagi beberapa pembalap di bawah ini. Mereka kecewa karena mendapatkan hasil yang tak sesuai harapan.

1. Fabio Quartararo

Fabio Quartararo (motogp.com)

Sejak akhir 2021 lalu, Fabio Quartararo sudah mewanti-wanti Yamaha bahwa ia ingin punya tenaga yang lebih besar pada motornya. Sayangnya, ia tidak menemukan apa yang ia cari di YZR-M1 versi terbaru.

Dari sisi mesin, pembalap berusia 22 tahun ini tak merasakan peningkatan sama sekali. Ia bahkan menganggap pengembangan yang dilakukan Yamaha masih kalah jauh dibandingkan pabrikan lainnya.

“Honda, Suzuki, dan Aprilia telah membuat dua langkah maju. Sedangkan, kami hanya setengah,” kata Quartararo kecewa seperti dikutip Tuttomotori Web.

Baca Juga: Murid Valentino Rossi Jadi Rookie Tercepat di Tes MotoGP Sepang

2. Andrea Dovizioso

Andrea Dovizioso (motogp.com)

Memacu YZR-M1 versi 2022, Andrea Dovizioso hanya meraih catatan waktu 1 menit 59,284 detik. Hasil itu menempatkannya di posisi ke-22 dalam daftar tes pramusim, jauh di belakang Fabio Quartararo yang berada di posisi ke-7.

Mengenai hasil yang tak optimal, Dovi sama sekali tak senang. Runner-up MotoGP tiga kali ini menganggap hanya Quartararo yang bisa mengendarai YZR-M1 dengan sempurna.

“Aku tidak senang dengan kecepatan dan lajunya. Aku pikir, saat ini hanya gaya balap Fabio yang bisa mengendarai Yamaha ini. Karena itu terlihat pada tahun lalu dan dalam 2 hari pengujian ini. Jika tidak menggunakan motor seperti Fabio, akan sangat sulit menjadi cepat,” kata Dovi dikutip Crash.

3. Miguel Oliveira

Miguel Oliveira memacu RC16. (motogp.com)

Miguel Oliveira menjadi pembalap KTM tercepat. Ia mencatatkan waktu 1 menit 58,701 detik. Namun, capaian ini hanya menempatkannya di posisi ke-15. Tempat yang tertinggi di antara pembalap KTM, tetapi yang terendah jika dibandingkan pembalap tim pabrikan lainnya.

“Aku harap ini bukan posisi terakhir kami,” kata pembalap Portugal ini dikutip Speedweek.

Meski demikian, Oliveira optimis bisa tampil lebih baik. Ia meyakini RC16 miliknya mampu melaju lebih cepat jika mereka berhasil menemukan pengaturan yang tepat.

“Kami percaya kami memiliki alat yang baik, itu yang paling penting. Kami memiliki kemampuan teknis untuk membalikkan situasi,” ujar Oliveira.

4. Brad Binder

Brad Binder (motogp.com)

Brad Binder kurang senang dengan hasil yang ia dapatkan selama tes resmi di Malaysia. Binder menempati posisi ke-18, hanya satu tingkat lebih tinggi dari rookie Raul Fernandez yang juga mengendarai RC16. Pembalap Afrika Selatan ini berharap KTM bisa memberikan paket mesin yang lebih kompetitif.

“Aku ingin menjadi kompetitif. Aku memiliki harapan tinggi untuk tes ini, tetapi menurutku kami tidak dapat mengeksekusinya,” kata Binder dikutip Crash.

Sama dengan Oliveira, Binder tak patah semangat. Ia masih optimis akan tampil lebih baik di tes resmi Mandalika.

“Kami perlu meningkatkan (performa), tetapi (tes ini) ini hanya permulaan. Kami hanya punya 2 hari di atas motor. Aku harap ketika kami meninggalkan Mandalika kami akan bahagia,” jelas Binder.

Baca Juga: Alasan Tes MotoGP 2022 di Sepang Penting Bagi Marc Marquez

Verified Writer

Ryan Budiman

Hola... jadipunya.id

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya