Jakarta, IDN Times - Torehan apik ditorehkan Andakara Prastawa di Indonesia Basketball League (IBL). Kapten tim Pelita Jaya Jakarta itu mencatatkan poin ke-2.000 di ajang kompetisi basket level tertinggi Indonesia tersebut.
Rekor ini pecah saat Pelita Jaya bersua dengan Bali United Basketball dalam IBL 2023. Tepatnya, torehan ini pecah dalam kuarter ketiga laga tersebut. Jika ditotal, Prastawa sudah menorehkan 2.008 poin.
Dilansir situs resmi IBL, Prastawa mengaku pencapaian ini adalah sesuatu yang layak dikenang. Namun, masih ada capaian lain yang harus dikejar Prastawa, yakni membawa Pelita Jaya menjuarai IBL.
"Pencapaian pribadi ini berkesan juga dan layak dikenang. Tak banyak pemain yang mengumpulkan 2.000 poin, namun saya masih harus mengejar pencapaian tim (membawa Pelita Jaya juara)," kata Prastawa.
Prastawa memulai karier profesional bersama Aspac pada 2012 lalu, dan meraih juara sekaligus dinobatkan sebagai Rookie of The Year serta Sixth Man of The Year musim kompetisi 2012/13. Gelar juara bersama Aspac kembali diraih musim berikutnya.
Masih membela Aspac Jakarta di IBL reborn pada 2016, pada musim 2018/19, Prastawa berpindah dari Stapac ke Pelita Jaya. Ironisnya, justru ketika ditinggal Prastawa, Stapac keluar sebagai juara di musim 2018/19.
Musim ini, Prastawa masih mempertontonkan performa ciamik bersama Pelita Jaya. Dari 12 laga yang sudah dilakoni bersama Pelita Jaya musim ini, Prastawa menorehkan rataan poin per laga sebanyak 16,2 kali.
Dengan performa apiknya ini, Prastawa pun berpotensi besar mengantarkan Pelita Jaya menjadi juara. Apalagi, dalam dua laga final IBL terakhir, dia dan rekan setimnya selalu tumbang di tangan Satria Muda Jakarta.