buah rendah kalori (unsplash.com/chenzo)
Ada beberapa cara bulking yang perlu diperhatikan agar hasilnya maksimal. Berikut pembahasannya:
1. Tingkatkan asupan protein
Saat menjalani program bulking, disarankan untuk meningkatkan asupan protein pada makanan dan minuman. Protein dapat membantu proses pembentukan massa otot tubuh. Contoh makanan tinggi protein adalah daging, telur, ikan, kacang-kacangan, dan susu.
2. Tambah asupan kalori harian
Cara bulking yang paling utama adalah dengan menambah asupan kalori harian melebihi biasanya. Tingkatkan asupan kalori harian sebesar 10-20% dari total kebutuhan kalori.
Hal ini penting untuk membentuk otot tubuh yang ideal. Asalkan dilakukan dengan olahraga yang tepat. Selain menambah asupan kalori, perlu tetap memperhatikan nutrisi lainnya yang masuk ke dalam tubuh. Berikut rasio nutrisi tubuh yang disarankan:
- 45-60% karbohidrat
- 30-35% protein
- 15-30% lemak
3. Rutin olahraga angkat beban
Cara bulking berikutnya adalah dengan rutin berolahraga angkat beban serta gerakan seperti push up dan pull up. Olahraga ini disarankan karena efektif membentuk kekuatan dan massa otot.
Namun, saat menjalani program bulking, tidak perlu terlalu sering melakukan olahraga kardio seperti jogging dan berlari. Sebab, bulking lebih berfokus pada pembentukan massa otot.
4. Pilih makanan yang bergizi
Saat menjalani program bulking, penting untuk menghindari makanan yang sembarangan dan memilih makanan-makanan yang bergizi seimbang. Hindari makanan rendah nutrisi seperti makanan tinggi lemak, makanan olahan, dan minuman beralkohol atau bersoda.
Berikut beberapa makanan yang disarankan saat bulking:
- Makanan tinggi protein, seperti daging, telur, dan kacang-kacangan.
- Makanan karbohidrat, seperti nasi, kentang, ubi, dan jagung.
- Makanan lemak sehat, seperti minyak zaitun dan minyak kanola.
- Sayur-sayuran, seperti sawi, brokoli, dan sebagainya.
- Buah-buahan, seperti pisang, jeruk, apel, anggur, alpukat, semangka, dan lainnya.
5. Konsumsi suplemen
Mengonsumsi suplemen tambahan untuk meningkatkan massa otot juga penting saat menjalani program bulking. Suplemen yang disarankan saat bulking adalah makanan atau minuman yang mengandung kreatin atau bubuk protein.
Namun, konsumsi suplemen lebih baik berdasarkan anjuran dokter ahli atau personal trainer. Sebab, kebutuhan setiap orang akan berbeda-beda.