Aprilia Senang Proyek Motor RS-GP Berkembang Pesat Musim 2024

Maverick Vinales tampil begitu dominan di COTA. Setelah menjadi polesitter seri ketiga MotoGP itu, ia mengunci kemenangan pada sprint race. Pembalap bernomor motor 12 ini pun kembali meraih kemenangan pada sesi main race.

Aprilia tentu berpesta merayakan akhir pekan positif itu. Bagi Aleix Espargaro, kemenangan Vinales di sana sekaligus pembuktian bahwa proyek Aprilia RS-GP yang ia kembangkan  sejak 2017 tak berakhir sia-sia.

“Aku sangat bahagia untuk semua individu di tim Aprilia. Aku juga bahagia atas kemenangan pertama Vinales bersama Aprilia. Suasana di garasi sangat gila, Aprilia RS-GP sangat cepat di setiap lintasan,” kata Aleix Espargaro dikutip Corsedimoto.

Keberhasilan Aprilia menyapu bersih kemenangan di COTA dilakukan dengan susah payah. Bahkan, saat ia meyakinkan Vinales ke Aprilia saja ia lakukan berjuang keras. Aleix meyakinkan Vinales bahwa proyek Aprilia adalah proyek yang dilakukan untuknya secara pribadi.

Betul saja, keperkasaan Aprilia RS-GP di lintasan sudah dirasakan oleh Vinales. Pembalap berjuluk Top Gun itu juga optimis akan meraih hasil impresif di Jerez. Menurutnya RS-GP dapat digunakan di semua situasi dan ia optimis tahun 2024 akan menjadi milik Aprilia.

“Tahun ini kami akan menjadi yang terbaik. Motor kami melaju kencang di semua lintasan. Jerez adalah lintasan tempat aku punya track record yang baik. Aku sangat antusias bisa membalap lagi di sana,” lanjut Vinales dikutip Speedweek.

Menariknya, meskipun proyek Aprilia RS-GP sudah menemukan bentuk terbaik, mereka fokus mengembangkan komponen-komponen anyar di Sirkuit Jerez. Mereka akan menurunkan Lorenzo Savadori sebagai pembalap wildcard. Di sana, Savadori akan menjajal material dan komponen anyar Aprilia.

Patut diakui bahwa peran Savadori sangat krusial. Ia tak henti-henti mencoba berbagai komponen anyar sebelum digunakan oleh pembalap reguler Aprilia. Sebagai test rider Aprilia, Savadori bekerja maksimal.

“Aku tak sabar kembali membalap di MotoGP. Akhir pekan ini sangat penting bagi aku dan Aprilia. Aku akan menjajal motor eksperimen dan menguji beberapa solusi baru untuk RS-GP untuk Aleix dan Vinales. Aku akan melakukan yang terbaik,” pungkas Savadori.

Kepercayaan diri para penggawa Aprilia membuktikan bahwa pabrikan asal Noale ini tak bisa dianggap remeh. Pabrikan Ducati patut waspada jika ingin mempertahankan gelar konstruktor yang beberapa tahun terakhir selalu mereka amankan di akhir musim. Aprilia tak lagi menjadi kuda hitam.