Bangganya Oscar Piastri Finis Terdepan di Formula 1 GP Belgia 2025

Balapan utama GP Belgia 2025 seharusnya dimulai pukul 20.00 WIB. Namun, bendera merah dikibarkan saat formation lap lantaran hujan deras mengguyur Sirkuit Spa-Francorchamps yang menyebabkan jarak pandang pembalap terbatas. Semua pembalap pun kembali ke pitlane sembari menunggu hujan mereda.

Berselang 1 jam, balapan dimulai dengan safety car memandu jalannya balapan. Balapan berlangsung dalam kondisi normal pada akhir lap keempat. Pada lap kelima, Oscar Piastri berhasil menyalip Lando Norris di trek lurus Kemmel.

Selepas itu, Piastri terus menjauh dari kejaran Norris. Pada lap 13, Piastri melakukan pergantian ban kepada jenis medium. Itu membuatnya sempat berada di posisi kedua. Ia kembali memimpin balapan pada lap 14 setelah Norris melakukan pergantian ban kepada jenis hard.

Piastri mampu mempertahankan posisinya hingga akhir balapan. Pembalap bernomor mobil 81 itu finis dengan keunggulan 3,415 detik atas Norris. Adapun, Charles Leclerc menggenapi komposisi podium setelah finis ketiga.

Oscar Piastri menceritakan sejumlah hal yang dialami pada balapan utama GP Belgia 2025. Pembalap asal Australia itu mengaku kecewa karena balapan harus dimulai dengan rolling start. Itu karena ada potensi Lando Norris memperlebar jarak dari Piastri setelah safety car kembali ke pit dan balapan berjalan normal.

Nyatanya, Piastri mampu menyalip Norris pada lap awal setelah safety car tak berada di trek. Selain kesalahan yang dilakukan Norris, keberhasilan Piastri mengambil alih posisi terdepan juga dipengaruhi sejumlah faktor, yaitu Norris mengalami oversteer di tikungan pertama serta masalah baterai pada mobilnya. Selain itu, Piastri memperoleh manfaat dari slipstream yang membantunya mengasapi Norris di trek lurus Kemmel.

"Aku kecewa karena balapan dimulai dengan rolling start. Menurutku, hal tersebut mengurangi peluang. Aku berhasil keluar dari tikungan pertama dengan baik dan bisa mempertahankan jarak. Saat jaraknya sudah dekat, aku sadar diriku akan sedikit mengurangi kecepatan ketimbang Norris sembari tetap menjaga mobil di lintasan," jelas Oscar Piastri dilansir F1i.

"Sedikit seru saat melewati area bukit, tetapi aku berhasil bertahan. Aku sangat terbantu oleh adanya slipstream. Aku sangat bangga terhadap lap awalku," sambungnya.

Oscar Piastri juga memberi komentar perihal pilihan ban saat balapan utama GP Belgia 2025. Alih-alih memilih ban hard seperti Lando Norris, Piastri memilih ban medium yang digunakan sejak lap 13 hingga akhir balapan. Piastri mengaku sempat kesulitan pada fase akhir balapan karena kondisi ban yang tak seprima sebelumnya. Walau begitu, Piastri mampu mengatasi situasi dengan baik sehingga finis sebagai pemenang.

"Menurutku, ban medium adalah pilihan ban paling aman pada saat itu. Kamu tidak pernah tahu apakah seseorang akan mengalami insiden dan safety car masuk ke trek. Pada situasi seperti itu, ban medium menjadi opsi yang lebih dipilih. Apalagi, ban jenis tersebut punya performa yang bagus pada balapan sprint," papar Oscar Piastri dikutip F1i.

Oscar Piastri mengantongi enam kemenangan sepanjang Formula 1 2025. Tambahan 32 poin membuat Piastri kini mengoleksi 266 poin. Ia unggul 16 poin atas Lando Norris di klasemen pembalap.