Miguel Oliveira resmi akan meninggalkan KTM pada gelaran MotoGP musim depan. Pembalap berkebangsaan Portugal itu bergabung ke RNF Aprilia bersama dengan Raul Fernandez.
Brad Binder selaku rekan setimnya saat ini berujar akan selalu merindukan kehadiran Miguel Oliveira. Apalagi, keduanya sudah menjadi rekan setim di kelas utama MotoGP sejak 2021 lalu itu.
Miguel Oliveira berada dalam satu garasi dengan Brad Binder di KTM Factory Racing sejak musim 2021. Sebelumnya, pembalap bernomor motor 88 itu berada di KTM Tech3 selama dua musim pada 2019 dan 2020.
Selama berada di KTM Factory Racing, Miguel Oliveira sudah mengoleksi dua kemenangan, yaitu GP Catalunya 2021 dan GP Indonesia 2022. Saat ini, Miguel Oliveira menduduki posisi kesepuluh klasemen sementara menjelang GP San Marino. Ia sudah mengumpulkan 85 poin dari 13 seri balap.
Sebelum menjadi rekan setim di KTM Factory Racing, Miguel Oliveira dan Brad Binder pernah berada satu tim di kelas Moto3 serta Moto2. Kebersamaan keduanya terjalin dalam tim Red Bull KTM Ajo sejak 2015.
Ketika itu, mereka adalah duet untuk tim di kelas Moto3. Pada musim 2016, Miguel Oliveira naik ke kelas Moto2 memperkuat Leopard Racing. Sementara itu, Brad Binder masih berada di kelas Moto3.
Keduanya baru kembali berada dalam satu tim pada musim 2017 di kelas Moto2. Mereka bertandem dalam tim Ajo Motorsport selama dua musim hingga 2018.
Kepergian Miguel Oliveira ke RNF Aprilia membuat Brad Binder sedih. Apalagi, pembalap berkebangsaan Afrika Selatan itu sudah mengenal Oliveira sejak lama. Meski begitu, ia tetap mendoakan Oliveira dan akan merindukan kehadiran runner-up Moto2 musim 2018 itu di garasi KTM.
"Kami sangat bersenang-senang karena itu adalah lima tahun kebersamaan yang luar biasa. Dia selalu menjadi sahabat yang baik untukku dan juga rekan setim yang luar biasa.
Dia selalu menjagaku. Aku benar-benar akan merindukan Oliveira di garasi, tapi tahun depan juga akan menjadi hal yang menyenangkan," kata Brad Binder dilansir Motorcycle Sports.
Tak hanya menanggapi kepergian Miguel Oliveira, Brad Binder juga mengomentari kembalinya Pol Espargaro ke KTM. Perlu diketahui, Polyccio, julukan Pol Espargaro, resmi akan memperkuat GASGAS Factory Racing musim depan. Nantinya, adik kandung Aleix Espargaro itu akan kembali menunggangi RC16 sejak terakhir kali pada musim 2020 lalu.
"Pol Espargaro adalah pria yang luar biasa. Sebuah kehormatan menjadi rekan setimnya pada musim 2020. Kami sangat bersenang-senang. Dia membawa dinamika yang bagus untuk tim. Sangat bagus bahwa kami memiliki dia kembali," jelas Brad Binder dikutip Speedweek.
Mengenai persiapan menjelang GP San Marino, Brad Binder mengaku akan fokus pada kualifikasi. Ia mengincar hasil lebih baik dalam sesi tersebut karena dirasa akan memberi pengaruh pada balapan yang akan dijalaninya.
"Semakin jauh Anda berada di depan, semakin mudah balapan yang bakal dijalani. Ini karena Anda kehilangan banyak waktu saat lap pertama jika memulai balapan dari belakang.
Anda harus membuat banyak landasan sebelum Anda benar-benar memasuki balapan. Itu sulit, tapi aku yakin itu akan bekerja di sini," jelasnya.
Brad Binder masih bercokol di posisi ketujuh klasemen dengan koleksi 107 poin. Hasil terbaiknya musim ini adalah finis runner-up pada balapan pembuka di Lusail, Qatar. Akankah Brad Binder menuai hasil mentereng di Misano akhir pekan ini?