Brave Combat Federation 76 Jakarta, Bangkitnya MMA Indonesia

27 Nov 2023, 22:52 WIB

Brave CF hadir di Jakarta, ramaikan MMA Indonesia. (Dok. Brave CF)

Jakarta, IDN Times - Balai Sarbini Jakarta jadi saksi kebangkitan dunia Mixed Martial Arts (MMA) Indonesia lewat penyelenggaraan Brave Combat Federation (Brave CF) 76 pada Sabtu (25/11/2023).

Pertarungan utama malam itu menampilkan Kamil Magomedov, salah satu petarung lightweight terbaik di dunia, menghadapi Josh Togo dari Australia. Magomedov sukses mengalahkan Togo ronde kedua di menit pertama.

Selain laga itu, ada beberapa laga menarik yang tersaji dalam Brave CF 76 Jakarta di Balai Sarbini pada Sabtu (25/11/2023) itu. Laga apa sajakah itu?

1. Beberapa laga lain yang sukses menarik perhatian

Brave CF hadir di Jakarta, ramaikan MMA Indonesia. (Dok. Brave CF)

Selain Magomedov lawan Togo, pertarungan utama kedua menyajikan Murad Guseinov yang merupakan Junior World Champion IMMAF 2019, yang berhasil menaklukan David Martinez asal Australia melalui teknik buggy choke pada ronde pertama.

Pertarungan sengit lainnya mempertemukan Randi Febian dan Dewantoro Wibowo. Randi hampir mematahkan lengan lawannya, sebelum Dewantoro melancarkan serangan yang berujung pada penghentian pertarungan sementara.

Saat laga dilanjutkan, Randi hampir menang dengan teknik armbar, namun Dewantoro menolak menyerah dan berhasil melanjutkan hingga ronde kedua. Namun, Randi mengejutkan semua orang dengan pukulan hook kiri yang sukses menumbangkan Dewantoro.

2. Adanya debut dan rekor yang hampir pecah di Brave CF 76 Jakarta

Brave CF hadir di Jakarta, ramaikan MMA Indonesia. (Dok. Brave CF)

Windri Patilima, juara kelas welter kompetisi MMA nasional yang berasal dari Bali MMA Camp, berhasil menaklukan fighter asal Filipina, John Manahan, juga melalui rear neck choke di ronde pertama.

Rizal Zulmi asal BKT Fight Club Jakarta hampir mencetak rekor KO tercepat dalam sejarah Brave CF. Dia hanya membutuhkan waktu 15 detik untuk mengalahkan Weerasak Phormsakha. Kedua petarung ini sukses mengharumkan nama Indonesia.

Selain itu, Jefri Arianto asal Indonesia juga melakukan debutnya di Brave CF dengan menghadapi Mojtaba Nasiri dari Iran di kelas bantam. Debut ini terbilang cukup memukau.

3. Agenda mendatang dari Brave CF

Brave CF hadir di Jakarta, ramaikan MMA Indonesia. (Dok. Brave CF)

Setelah sukses di Jakarta, Brave CF melanjutkan tur globalnya dengan menyelenggarakan Brave CF 77 di Bahrain dan Brave CF 78 di Brazil.

Principal KHK Holdings, selaku pemegang brand Brave CF Rika Aryuna berujar, Indonesia menunjukkan kapasitasnya sebagai negara penggemar dan penyelenggara kompetisi MMA internasional.

“Kami menggandeng tim dari Brave International yang berisikan ahli di bidangnya, dan menggandeng mitra nasional seperti CUBICreative dan KOBI, untuk bersama menyelenggarakan Brave CF 76. Tentunya selama persiapan dan ekseskusi event, transfer ilmu menjadi warisan bagi tim pelaksana kita di sini,” jelas Rika.

Brave Combat Federation 76 Jakarta ini menampilkan 11 pertandingan dan melibatkan 22 petarung elite. Bahkan, ada potensi ke depan bahwa Indonesia bisa menjadi hub MMA tidak cuma di Asia Tenggara, tetapi juga di Asia.