Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Charles Leclerc Kesal F1 GP Italia Berakhir dengan Dipandu Safety Car

Charles Leclerc di podium GP Italia 2022 (twitter.com/ScuderiaFerrari)
Charles Leclerc di podium GP Italia 2022 (twitter.com/ScuderiaFerrari)

Charles Leclerc kembali gagal mempersembahkan kemenangan. Ia harus puas menyudahi balapan Formula 1 GP Italia dengan finis di posisi runner-up, Minggu (11/9/2022).

Charles Leclerc mengungkapkan rasa kesalnya karena balapan di Sirkuit Monza harus berakhir dengan dipandu safety car. Padahal, pembalap Ferrari itu punya kesempatan berduel dengan Max Verstappen di penghujung balapan.

1. Leclerc sempat pimpin balapan sebelum masuk ke pit

Charles Leclerc pada balapan GP Italia 2022 (twitter.com/ScuderiaFerrari)
Charles Leclerc pada balapan GP Italia 2022 (twitter.com/ScuderiaFerrari)

Memulai balapan sebagai peraih pole position, Leclerc mampu memimpin sebelum akhirnya masuk pit pada lap 12. Selepas itu, Verstappen mengambil alih pimpinan selama beberapa lap.

Pada lap 26, pimpinan balapan kembali berada di tangan Leclerc setelah Verstappen melakukan pergantian ban. Namun, Verstappen berada di posisi pertama pada lap 34 saat Leclerc masuk pit untuk kedua kalinya.

2. Sempat ganti ban saat periode safety car, Leclerc harus puas finis di posisi kedua

Pada prosesnya, Leclerc berusaha mengejar ketertinggalan dari Verstappen yang berada di depannya. Secercah harapan muncul saat safety car memandu jalannya balapan pada lap 47. Safety car berada di trek lantaran mobil Ricciardo berhenti jelang tikungan 7 sehingga harus dievakuasi.

Momen ini dimanfaatkan Leclerc dan Ferrari untuk mengganti ban ke jenis soft. Harapannya, ketika balapan kembali berjalan normal, Leclerc bisa berduel dengan Verstappen menggunakan ban dengan kompon lebih lunak.

Sayangnya, Leclerc diberitahu oleh tim pada lap 52 bahwa balapan akan berakhir dengan dipandu safety car. Mendengar hal itu Leclerc kecewa dan harus puas mendapati dirinya finis di belakang Verstappen.

3. Leclerc kesal lantaran balapan berakhir dalam kondisi safety car masih ada di trek

Charles Leclerc pada balapan GP Italia 2022 (twitter.com/ScuderiaFerrari)
Charles Leclerc pada balapan GP Italia 2022 (twitter.com/ScuderiaFerrari)

Leclerc tak bisa menahan rasa kesalnya karena balapan harus disudahi dalam kondisi safety car berada di trek. Padahal, dirinya berharap balapan diselesaikan dalam kondisi normal.

“Bagian akhir membuat frustrasi. Aku berharap kami bisa mengakhiri balapan dalam kondisi normal. Sayangnya, kami berada di posisi kedua karena apa yang terjadi sebelumnya. Itu mengecewakan, tapi secara keseluruhan aku telah memberikan yang terbaik,” kata Leclerc dilansir F1i.

4. Leclerc ingin menang di hadapan para pendukung Ferrari, tapi gagal terwujud

Charles Leclerc mengangkat trofi selepas balapan GP Italia 2022. (ferrari.com)
Charles Leclerc mengangkat trofi selepas balapan GP Italia 2022. (ferrari.com)

Lebih lanjut, Leclerc sejatinya ingin meraih kemenangan di depan para pendukung Ferrari yang sudah datang ke Sirkuit Monza. Meski begitu, dirinya cukup puas dengan performa F1-75 yang cepat saat balapan.

“Aku berharap bisa menang di depan para tifosi yang luar biasa. Tapi, aku tak bisa melakukannya. Kecepatan kami bagus dan kami harus menjaga pikiran bahwa ekspektasi kami untuk trek ini tidak terlalu tinggi,” jelas Leclerc.

5. Leclerc dan Ferrari berencana evaluasi strategi pit lebih awal yang dilakukan pada lap 12

Charles Leclerc saat masuk pit pada balapan GP Italia 2022 (twitter.com/ScuderiaFerrari)
Charles Leclerc saat masuk pit pada balapan GP Italia 2022 (twitter.com/ScuderiaFerrari)

Leclerc pun ditanya apakah keputusan masuk pit lebih awal pada lap 12 saat periode Virtual Safety Car (VSC) adalah hal tepat atau tidak. Pembalap bernomor mobil 16 itu mengaku akan memeriksanya bersama tim selepas balapan.

“Kami harus memeriksa hal itu. Pastinya, kami finis di posisi kedua. Jadi, aku tak terlalu senang dengan balapannya, tetapi kami akan bekerja untuk itu. Aku pikir kami cukup cepat, namun, itu tidak cukup,” kata Leclerc.

Berdasarkan data Motorsport Stats, Leclerc sudah tiga kali finis sebagai runner-up pada musim Formula 1 2022. Selain GP Italia, Leclerc menyudahi balapan di posisi kedua pada GP Arab Saudi dan Miami.

Formula 1 2022 kini tersisa enam seri balap lagi. Akan tetapi, Charles Leclerc kini tertinggal 116 poin dari Max Verstappen. Tentunya hasil ini makin membuat peluang Leclerc merengkuh gelar juara dunia Formula 1 kian mengecil.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Dewa Putu Ardita Darma Putera
EditorDewa Putu Ardita Darma Putera
Follow Us