Christian Horner Ingin Sergio Perez Tampil Oke di Formula 1 2024

Sergio Perez menuntaskan Formula 1 2023 di posisi kedua dalam klasemen pembalap. Ia mengantongi 285 poin dari 22 seri balap yang diikuti. Secara perolehan poin, capaian Perez tahun ini mengalami penurunan dibandingkan musim 2022. Sebab, Perez mengumpulkan 305 poin sepanjang Formula 1 tahun lalu.

Meski begitu, Perez menempati posisi ketiga di klasemen akhir musim 2022. Ia terpisah tiga poin dari Charles Leclerc. Oleh karena itu, peringkat kedua di klasemen pembalap tahun ini menjadi torehan terbaik Perez sepanjang berkiprah di Formula 1.

Meski mampu mengunci posisi runner-up, Sergio Perez perlu membenahi performanya untuk menghadapi Formula 1 2024. Salah satu yang menjadi sorotan adalah penampilan saat sesi kualifikasi. Itu berkaca dari hasil yang diperoleh pembalap berusia 33 tahun itu selama Formula 1 2023.

Perez sejatinya tampil mengesankan dengan mencatatkan 2 pole position dalam 5 balapan awal musim 2023. Ia meraih posisi start terdepan di GP Arab Saudi dan Miami. Perez berhasil mengonversi pole position menjadi kemenangan saat balapan di GP Arab Saudi.

Sayangnya, performa Perez mengalami saat GP Monako. Ia harus memulai balapan dari posisi ke-20 yang berujung finis di posisi ke-16. Selepas itu, Perez gagal menembus sesi kualifikasi ketiga (Q3) secara beruntun di GP Spanyol, Kanada, Austria, dan Inggris. 

Saat paruh kedua Formula 1 2023, Perez mampu memperbaiki performa sehingga lebih sering lolos ke Q3. Hanya saja, Perez tak mampu memperoleh posisi start di zona empat besar. Hasil kualifikasi terbaik Perez adalah posisi kelima di GP Italia, Jepang, dan Meksiko.

Hasil kualifikasi yang tidak bagus memberi andil terhadap capaian Sergio Perez saat balapan. Sebab, Perez membutuhkan waktu lebih banyak agar bisa berada di barisan depan. Jika tak segera mendapat perbaikan, maka Perez akan mengalami kerugian yang berimbas pada berkurangnya peluang memenangi balapan atau setidaknya naik podium. Oleh karena itu, Christian Horner berharap Perez bisa lebih rutin memulai balapan di posisi empat besar.

"Aku pikir dia mengalami sedikit pengaturan ulang dalam beberapa balapan terakhir. Kecepatannya sangat kuat ketika Anda melihat pada analisis sepanjang GP Abu Dhabi. Dia harus mengatur performa pada hari Sabtu.

Kecepatannya ada di sana. Keterampilan balapnya fantastis. Dia mungkin menyalip lebih banyak mobil ketimbang siapa pun pada tahun ini. Namun, kami butuh dia untuk memulai balapan di posisi empat besar ketimbang berada di posisi kesembilan atau kesepuluh," kata Christian Horner dilansir F1i.

Christian Horner menyadari Red Bull akan menghadapi tantangan lebih berat pada 2024. Pria asal Inggris itu percaya bahwa tim lain akan berusaha mematahkan dominasi Red Bull. Untuk itu, tim yang berbasis di Milton Keynes, Inggris, itu akan membutuhkan Max Verstappen dan Sergio Perez untuk lebih sering finis di posisi terdepan.

"Dia (Perez) masih finis di posisi kedua dalam kejuaraan dan memenangkan sejumlah balapan hebat. Dia melakukan beberapa balapan yang bagus, tetapi aku pikir dia tahu aspek yang perlu ditingkatkan.

Aku pikir akan ada sedikit pengaturan ulang tentang bagaimana dia menjalani balapan tahun depan. Dia tahun itu adalah tahun besar untuk dirinya. Dia akan meluangkan sedikit waktu pada musim dingin untuk memikirkan hal yang perlu ditingkatkan. Aku yakin dia akan kembali bersaing tahun depan," jelas Horner dikutip F1i.

Formula 1 2024 menjadi momen pembuktian performa Sergio Perez di hadapan Red Bull. Jika mampu tampil mengesankan, bukan tidak mungkin Red Bull akan menyodorkan perpanjangan kontrak untuknya. Bisakah Perez mengeluarkan pontensi terbaiknya tahun depan? Kita nantikan saja!