5 Fakta Markelle Fultz, Pebasket yang Berusaha Bangkit dari Cedera
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Orlando Magic akhirnya bisa bernafas lega. Markelle Fultz kembali beraksi di lapangan setelah hampir 14 bulan absen.
Pilihan pertama dalam NBA Draft 2017 ini memiliki banyak kisah dan fakta-fakta menarik. Yuk, simak cerita Markelle Fultz di bawah ini!
1. Pilihan pertama dalam NBA Draft 2017
Markelle Fultz merupakan salah satu pemain terbaik sebelum memasuki NBA Draft 2017. Kehebatannya dalam menjalankan strategi, mencetak poin, dan bertahan membuatnya menjadi seorang pemain yang dapat melakukan apa saja di lapangan.
Potensi yang dimilikinya sangat besar untuk bersinar di NBA. Philadelphia 76ers bahkan tidak ragu memilih Markelle Fultz sebagai pilihan pertama dalam NBA Draft 2017. Saat kuliah, ia mampu mencetak rata-rata 23,2 poin, 5,7 rebound, 5,9 assist, 1,6 steal, dan 1,2 blok.
2. Cedera menghantui karier mudanya
Performa Markelle Fultz bersama Sixers terlihat berbeda dari masa kuliahnya. Banyak yang mulai khawatir dengan kondisi badannya.
Selama 2 musim, Markelle Fultz hanya dapat bermain dalam 33 pertandingan. Ketika bertanding, caranya menembak bola terlihat aneh. Peristiwa ini pun memunculkan perdebatan apakah cedera yang dialaminya merupakan penyakit fisik atau mental. Ternyata, Markelle Fultz didiagnosis mengidap thoracic outlet syndrome yang telah merusak saraf antara leher dan bahunya.
Selama bermain untuk Philadelphia 76ers, Markelle Fultz hanya mencetak rata-rata 7,7 poin, 3,4 rebound, dan 3,4 assist. Ia lebih sering berada di luar lapangan.
Baca Juga: 10 Fakta RJ Barrett, Pebasket Kanada Andalan New York Knicks
3. Penyegaran kembali di Orlando Magic
Editor’s picks
Markelle Fultz mendapatkan rumah baru. Ia ditukar oleh Philadelphia 76ers ke Orlando Magic.
Di Orlando, Markelle Fultz diberi kesempatan untuk memulihkan kariernya. Ia menunjukkan perkembangan yang baik dalam proses rehabilitasinya. Pada musim pertama bersama tim barunya, Markelle Fultz bahkan berhasil memainkan 72 pertandingan dengan rata-rata 12,1 poin, 3,3 rebound, dan 5,1 assist.
4. Cedera berat menimpanya lagi pada Januari 2021
Cobaan datang kembali untuk Markelle Fultz. Setelah menjalani musim pertama untuk bangkit dari cedera lamanya, ia harus menghadapi cedera lutut serius.
Peristiwa ini merupakan momen yang menyedihkan untuk Markelle Fultz dan Orlando Magic. Markelle Fultz yang sedang bermain layaknya seorang bintang harus absen lebih awal. Ia tidak bisa bermain untuk waktu yang cukup lama. Ia harus menerima berbagai rehabilitasi pada lututnya agar dapat kembali memperjuangkan Orlando Magic untuk berada di posisi playoff NBA.
5. Tampil efisien setelah setahun lebih tidak bertanding
Pada 28 Februari 2022, Markelle Fultz menginjakkan kembali kakinya di lapangan. Ia kembali layaknya tak pernah pergi.
Markelle Fultz berhasil mencetak 10 poin, 6 assist, dan 2 rebound dengan akurasi menembak 71,4 persen hanya dalam 16 menit bermain. Performa ini merupakan tanda bahwa ia masih memiliki potensi untuk menjadi seorang bintang dan kepercayaan diri yang besar untuk mendominasi permainan.
Dengan usia yang sangat muda (23 tahun), Markelle Fultz memiliki kesempatan untuk membuktikan dirinya dan menjadi bintang NBA. Apakah ia akan menjadi makin kuat setelah berbagai cedera yang dilaluinya? Waktu dan dedikasi akan mengubah pertanyaan ini menjadi sebuah narasi yang menarik.
Baca Juga: 10 Fakta Julius Randle, Pebasket yang Naik Daun setelah Bela Knicks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.