Daftar Atlet Indonesia yang Gugur di Putaran Pertama All England 2019

Jakarta, IDN Times - Sebanyak 19 atlet bulu tangkis Indonesia gugur pada pertandingan putaran pertama (R1) atau babak 32 besar turnamen All England 2019 yang diadakan di Birmingham Arena, Inggris pada Rabu (6/3) kemarin.
Di antara para atlet yang berguguran tersebut, beberapa di antaranya adalah pemain utama. Siapa saja mereka yang tersingkir di putaran pertama All England? Berikut daftarnya:
1. Anthony Sinisuka Gitning

Ginting, begitu Anthony akrab disapa, bermain melawan tunggal putra Taipe, Angus Ng Ka Long. Meski berstatus unggulan ke-8 dalam turnamen ini, Ginting ditaklukan Ng Ka Long dengan skor 18-21, 21-13, 21-11. Ginting menjadi unggulan Indonesia pertama yang gagal lolos ke putaran pertama All England 2019.
2. The Minions bahkan dapat kartu merah

Kekalahan yang mengejutkan datang dari pasangan ganda putra nomor satu dunia, Kevin Sanjaya Sukamulja/Marcus Fernaldi Gideon.
Pasangan yang akrab dijuluki 'The Minions' ini kalah usai bertanding melawan ganda putra China, Liu Cheng/Zhang Nan dengan skor 19-21, 22-20, 17-21. Pasangan ini bahkan menerima kartu merah dari wasit lantaran dianggap terlambat memasuki lapangan.
3. Ronald/Annisa Saufika

Pasangan Ronald/Annisa bertanding pada putaran pertama All England melawan pasangan asal Malaysia, Goh Soon Huat/Shevon Jemie Lai. Keduanya gugur setelah kalah dengan skor 11-21, 16-21.
4. Della Destiara Haris/Tania Oktaviani Kusumah

Pasangan ganda putri Indonesia, Della Destiara Haris/Tania Oktaviani Kusumah, gugur pada putaran pertama All England 2019 usai kalah dari ganda putri Korea, Lee So Hee/Shin Heung Chan, dengan skor 17-21, 23-25.
5. Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami

Pasangan Eko/Gischa jalani "perang saudara" dengan pasangan baru ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow. Eko/Gischa harus akui keunggulan Owi/Winny dengan hasil akhir pertandingan, 7-21, 18-21.
6. Wahyu Nayaka Arya P/Ade Yusuf Santoso

Wahyu/Ade bertanding melawan pasangan ganda putra asal Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen. Pertandingan berakhir dengan skor 21-18, 15-21, 22-20 kemenangan untuk Kim/Anders yang merupakan unggulan ke-5 dalam turnamen ini.
7. Berry Angriawan/Hardianto

Pasangan ganda putra yang satu ini berhadapan dengan ganda putra asal Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong. Keduanya gugur dengan skor akhir 21-14, 17-21, 21-17 kemenangan untuk Goh/Tan.
8. Gregoria Mariska Tunjung

Bertanding di putaran pertama All England, Gregoria harus berhadapan dengan unggulan ke-2, melawan tunggal putri Jepang, Nozomo Okuhara, tunggal putri Indonesia ini gugur dengan skor 21-17, 21-16.
9. Fitriani

Tunggal putri Indonesia yang satu ini gugur di putaran pertama All England 2019 usai melawan tunggal putri asal China, He Bingjiao. Melawan unggulan ke-6 di turnamen ini, Fitriani kalah dengan skor akhir 21-17, 15-21, 10-21.
10. Rinov Rivaldy/Phita Haningtyas Mentari

Pasangan ganda campuran Indonesia, Rinov/Phita gugur pada putaran pertama usai melawan ganda campuran Jerman, Mark Lamsfuss/Isabel Herttrich. Bermain dalam rubber set game, Mark/Isabel unggul dengan skor 22-24, 23-21, 21-17.
11. Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja
Menjadi unggulan ke-8 dalam turnamen bulu tangkis tertua di dunia ini, Hafiz/Gloria jalani "perang saudara" melawan rekan sepelatnasnya, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Hafiz/Gloria harus akui keunggulan Praveen/Melati dan gugur pada babak pertama dengan skor 21-17, 18-21, 19-21.