Ada Satu Tugas yang Gagal Dituntaskan Carlos Sainz pada GP Miami

Carlos Sainz finis ketiga pada Formula 1 GP Miami

Ferrari kembali menempatkan dua pembalapnya berada di podium balapan. Pada gelaran Formula 1 GP Miami, Charles Leclerc dan Carlos Sainz finis kedua serta ketiga pada balapan yang berlangsung Senin (9/11/2022) dinihari WIB.

Sejatinya, Sainz punya satu 'tugas' yang perlu dilakukannya pada GP Miami. Akan tetapi, pembalap bernomor mobil 55 itu gagal menjalankannya. Lantas, apa 'tugas' yang dimaksud tersebut?

1. Ferrari kembali diasapi Verstappen dan Red Bull pada GP Miami

Ada Satu Tugas yang Gagal Dituntaskan Carlos Sainz pada GP MiamiMax Verstappen dan Charles Leclerc pada balapan GP Miami 2022 (twitter.com/F1)

Performa Ferrari tampak meyakinkan pada sepanjang pekan balap GP Miami. Leclerc dan Sainz mampu meraih posisi start pertama serta kedua. Itu menjadi modal bagus bagi keduanya meraup hasil maksimal saat balapan.

Selepas lampu start padam, Leclerc langsung memimpin jalannya balapan. Akan tetapi, Sainz justru kehilangan posisi kedua yang didapatnya. Verstappen mampu menyalipnya pada tikungan kedua. Ini membuka peluang bagi Verstappen mengejar Leclerc.

Benar saja, pada lap 9 Verstappen yang mendapat bukaan DRS langsung menyalip Leclerc pada trek lurus garis finis. Pada prosesnya, Verstappen keluar sebagai pemenang pada balapan itu.

 

2. Pino Allievi sebut Sainz gagal jalankan 'tugasnya' pada GP Miami, tugas apa itu?

Ada Satu Tugas yang Gagal Dituntaskan Carlos Sainz pada GP MiamiMax Verstappen menyalip Carlos Sainz pada GP Miami 2022. (twitter.com/Planet_F1)

Kegagalan Leclerc meraup kemenangan pada GP Miami membuat jarak poinnya dengan Verstappen di klasemen sementara semakin mengerucut. Hal ini memantik respons dari salah satu jurnalis asal Italia bernama Pino Allievi.

Menurutnya, salah satu faktor kegagalan Leclerc mengamankan posisi terdepan saat balapan adalah akibat Sainz gagal menjalankan 'tugasnya'. Allievi menyebut Sainz bisa menjadi 'pelindung' untuk Leclerc dengan meredam laju Verstappen. Namun, pembalap asal Spanyol itu gagal melakukannya dan dengan mudah disalip Verstappen pada lap awal.

"Sainz hanya punya satu hal untuk dilakukan di Miami. Menghalangi jalan Verstappen saat start dan menjaga Leclerc. Dia tidak mampu melakukan itu. Dia disalip di tikungan 2 dan balapannya berakhir pada titik itu," kata Allievi dilansir PlanetF1.

Baca Juga: Tampil Impresif, Ferrari Terkesan dengan Adaptasi Cepat Carlos Sainz

3. Allievi juga membagikan pendapatnya soal Leclerc yang gagal jaga keunggulan

Ada Satu Tugas yang Gagal Dituntaskan Carlos Sainz pada GP MiamiMax Verstappen dan Charles Leclerc pada balapan GP Miami 2022 (twitter.com/julianpluym1)

Tak hanya mengomentari kegagalan Sainz, Allievi juga memberikan pendapatnya soal Leclerc pada balapan GP Miami. Ia menyebut Leclerc juga gagal menjaga posisinya dari kejaran Verstappen sehingga Ferrari kembali harus menelan pil pahit diasapi oleh Verstappen dan Red Bull.

"Leclerc juga tidak mampu mengatasi comeback Verstappen. Dia kehilangan posisi terdepan setelah 8 lap. Ferrari meninggalkan Miami dengan kekalahan pahit untuk Leclerc, para pendukung, dan seluruh skuad kuda jingkrak," nilai Allievi.

 

4. Marcus Ericsson menilai ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan Ferrari guna redam Red Bull

Ada Satu Tugas yang Gagal Dituntaskan Carlos Sainz pada GP MiamiCharles Leclerc pada balapan GP Miami 2022 (twitter.com/ScuderiaFerrari)

Selepas GP Miami, Ferrari dihadapkan oleh banyak pekerjaan menyongsong balapan berikutnya di Barcelona, Spanyol. Marcus Ericsson yang notabene mantan pembalap Formula 1 menilai bahwa saat ini Red Bull berada dalam momentum bagus sehingga Ferrari perlu meningkatkan kewaspadaan jika tak ingin ditaklukkan lagi.

"Dua kali mereka telah menyalip Leclerc ketika Ferrari telah memilik posisi trek yang bagus. Mereka punya kecepatan yang sedikit lebih baik terutama saat balapan. 

Aku pikir Ferrari punya sedikit banyak pekerjaan untuk mendapatkannya kembali. Masih sangat dekat, tapi Verstappen melakukan pekerjaan dengan sangat bagus," ujar Ericsson dikutip GPFans.

5. Verstappen sudah meraih 3 kemenangan, tapi Leclerc masih di puncak klasemen

Ada Satu Tugas yang Gagal Dituntaskan Carlos Sainz pada GP Miamiklasemen pembalap Formula 1 usai GP Miami 2022 (twitter.com/F1)

Saat ini, Max Verstappen sudah mengantongi tiga kemenangan dari 5 seri balap Formula 1 musim 2022. Pembalap berkebangsaan Belanda itu menang pada GP Arab Saudi, Imola, dan Miami.

Sementara itu, Leclerc mengumpulkan dua kemenangan pada GP Bahrain dan Australia. Pembalap asal Monako itu masih berada di puncak klasemen sementara lewat perolehan 104 poin, unggul 19 poin dari Verstappen.

Akankah keunggulan tersebut bisa diperlebar oleh Leclerc? Atau, malah Verstappen yang bisa mengejar ketertinggalan?

Baca Juga: Carlos Sainz dan Ferrari Beda Pendapat Soal Durasi Kontrak Baru

Dewa Putu Ardita Darma Putera Photo Verified Writer Dewa Putu Ardita Darma Putera

Penggemar olahraga khususnya Motorsport. Untuk pertanyaan dan keperluan bisnis: dewaputu.ardita@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Albin Sayyid Agnar

Berita Terkini Lainnya