Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
WhatsApp Image 2025-06-28 at 11.45.46 (1).jpeg
Dinov, atlet berkuda potensial dari Indonesia didikan DNV Equestrian. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Intinya sih...

  • Dinov tahu musuh terberatnya adalah dirinya sendiri, bukan lawan dengan kualitas mumpuni

  • Pelatih Dinov, Albert Palealu atau Abe, menyebut persiapan sang atlet menuju dua ajang itu juga tidak main-main

  • Dinov adalah atlet berkuda muda yang punya prestasi mentereng dengan total 165 medali emas untuk kompetisi di Indonesia

Jakarta, IDN Times - Atlet berkuda potensial Indonesia, Nusrtdinov Zayan Fatih, memiliki target baru sampai 2026 nanti. Dia ingin meraih emas di dua ajang bergengsi, yakni Asian Youth Games 2025 dan Youth Olympic 2026.

"Targetku sekarang sih Youth Olympics 2026 sama Asian Youth Games 2025 di Bahrain. Harus! Dan targetnya tetap: emas," tegas Dinov saat ditemui para jurnalis di Bogor, Jumat (27/8/2025).

1. Dinov tahu siapa musuh terberatnya

Dinov, atlet berkuda potensial dari Indonesia didikan DNV Equestrian. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Dalam upaya meraih emas tersebut, Dinov sudah tahu siapa musuh terberatnya. Bukan lawan dengan kualitas mumpuni, melainkan dirinya sendiri yang harus tetap tenang saat pertandingan.

"Tantangannya adalah lebih ke diri sendiri. Karena kalau pertandingan aku itu harus lebih fokus sama dan nggak sama orang lain. Karena itu sih yang lebih menantang," kata Dinov.

2. Dinov sudah terbiasa latihan keras

Dinov, atlet berkuda potensial dari Indonesia didikan DNV Equestrian. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Pelatih Dinov, Albert Palealu atau karib disapa Abe, menyebut persiapan sang atlet menuju dua ajang itu juga tidak main-main. Setiap hari, Dinov bisa berlatih tiga sampai tiga setengah jam, sampai menunggangi delapan kuda.

"Dinov bukan cuma naik satu ekor kuda. Seperti tadi yang saya bilang dia bisa naik sampai tujuh sampai delapan ekor kuda sehari. Satu kuda bisa latihan setengah jam. Jadi sehari Dinov berlatih bisa tiga jam lebih," ujar Abe.

3. Dinov sudah memiliki modal prestasi

Dinov, atlet berkuda potensial dari Indonesia didikan DNV Equestrian. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Dinov adalah atlet berkuda muda yang punya prestasi mentereng. Dia memborong enam medali di FEI CSIs International Jumping Competition 2025, serta atlet berkuda termuda peraih emas di PON 2024.

Dari 2022 sampai 2025, total Dinov sudah meraih 165 medali emas, 90 medali perak, dan 50 medali perunggu untuk kompetisi di Indonesia. Untuk pertandingan di luar Indonesia, total medali yang diperoleh ada 66 medali, 17 medali emas, perak, dan perunggu.

Segala capaian ini jadi modal Dinov dalam melakoni Asian Youth Games 2025 dan Youth Olympic 2026 nanti. Bukan tidak mungkin juga, di masa depan dia bisa tampil di Olimpiade.

Editorial Team

EditorSunariyah