Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
20250726_123521(1).jpg
Presiden Direktur Djarum Foundation Victor Rachmat Hartono saat ditemui di Trinity Tower, Jakarta, Sabtu (26/7/2025). (IDN Times/Trio Hamdani)

Intinya sih...

  • Koordinasi dengan PBSI sudah membaik setelah enam tahun absen

  • Djarum akan menggelar Campus League per 2026, termasuk kejuaraan antar universitas

  • Djarum dan PBSI sempat putus kontrak sejak 2004 hingga 2019, namun akan hadir lagi di Indonesia Open dan Masters 2026

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Djarum berencana akan menyentuh lagi bulu tangkis Indonesia tidak hanya di level akar rumput, tetapi nasional. Mereka akan mendukung Indonesia Open dan Masters pada 2026.

Hal itu ditegaskan Presiden Direktur Djarum Foundation, Victor Hartono. Kepada para jurnalis di Kudus, Sabtu (20/9/2025), dia menegaskan siap mendukung lagi dua gelaran tersebut, bersama beberapa gelaran lain.

"Untuk bulu tangkis Indonesia, di 2026 kami akan kembali mendukung Indonesia Masters, Indonesia Open, Sirnas, Kejurnas, dan World Junior Championship," ujar Victor.

1. Sudah ada koordinasi dengan PBSI

Suasana di Pelatnas PBSI, Selasa (27/2/2024). (IDN Times/Tino)

Victor mengakui, sudah enam tahun Djarum absen mendukung ajang-ajang tersebut. Saat ini, koordinasi Djarum dengan PBSI sudah membaik, sehingga kerja sama antara keduanya bisa terjalin.

"Mungkin sekitar enam tahun nih, kami absen dari kejuaraan-kejuaraan itu. Cuma, kami sekarang bisa koordinasi dengan baik dengan manajemen PBSI, dan setuju untuk bekerja sama," kata Victor.

2. Djarum juga akan bentuk Campus League

Presiden Direktur Djarum Foundation, Victor Hartono. (Dok. Istimewa)

Selain kembali mendukung di Indonesia Open dan Masters, Victor menegaskan Djarum akan menggelar Campus League per 2026. Ajang ini berbalut kejuaraan antar universitas yang akan mempertandingkan beberapa cabang olahraga.

"Di 2026 kami juga akan menambah event Campus League kejuaraan antar universitas dan tentunya badminton itu salah satu cabang andalan, di luar voli, basket, futsal, sepak bola gitu," kata Victor.

3. Djarum dan PBSI sempat putus kontrak

Suasana Audisi Umum PB Djarum 2025 (IDN Times/Margith Damanik)

Sejak 2004 hingga 2019, Djarum sempat menjadi sponsor utama Indonesia Open, entah via Djarum ataupun perusahaan-perusahaan yang terafiliasi dengan Grup Djarum seperti BCA dan Blibli. Namun, per 2020, semua tak terlihat lagi.

Hal itu seiring putusnya kontrak sponsor Djarum dan PBSI pada 31 Desember 2020. Kini, setelah hampir lima sampai enam tahun tak hadir, perusahaan yang identik dengan Kudus itu akan hadir lagi di Indonesia Open dan Masters pada 2026.

Editorial Team