Rebut Medali Emas Olimpiade, Greysia/Apriyani Dapat Bonus Apartemen
IDN Times/PBSI
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 dari nomor ganda putri, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, masing-masing mendapat bonus berupa apartemen Residence Serpong seharga Rp680 juta. Bonus yang sama juga diberikan kepada pelatih Eng Hian.
"Saya spontan saja ingin memberikan apresiasi pada mereka. Karena saya senang melihat daya juang mereka di lapangan. Mereka membuktikan bahwa untuk mendapatkan medali emas di Olimpiade itu tidak gampang. Tetapi jika punya semangat tinggi, pasti bakal membuahkan hasil," kata Direktur Utama MGM Propertindo Lukas Buntoro selaku pemberi bonus sepert dikutip dari laman resmi PB Djarum, Minggu (8/8/2021).
1. Sebelumnya tak ada niat memberi bonus
IDN Times/PBSILukas mengatakan sebelumnya dirinya tak memiliki rencana memberikan bonus untuk peraih medali cabang olahraga bulu tangkis. Namun melihat penampilan Greysia/Apriyani di Olimpiade Tokyo yang sangat apik, ayah dua anak ini kemudian tergerak untuk memberikan apresiasi.
"Saya teman ayahnya Greysia sudah lama, ada di satu komunitas. Tetapi saya sudah mengikuti perkembangan bulu tangkis Indonesia, terutama saat Greysia/Apriyani tampil di Olimpiade," ujar alumnus PB Djarum era 80-an tersebut.
Baca Juga: Cari Pengganti Greysia buat Dampingi Apriyani, Pelatih: Sudah Ada Nama
2. Anthony Sinisuka Ginting juga mendapat bonus
IDN Times/PBSISelain Greysia Polii/Apriyani Rahayu dan pelatihnya, Lukas juga akan memberikan bonus sebesar Rp100 juta kepada asisten pelatih ganda putri utama Chafidz Yusuf dan tunggal putra peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo Anthony Sinisuka Ginting serta pelatihnya Hendry Saputra. Sehingga total bonus yang akan dicukurkannya sebesar Rp2,3 miliar.
3. Penyerahan bonus pada 18 Agustus 2021
IDN Times/PBSILukas mengatakan bonus tersebut akan diserahkan di B Residence BSD pada 18 Agustus 2021. Acara ini akan dihadiri beberapa legenda bulu tangkis, seperti Christian Hadinata, Susy Susanti, dan Alan Budi Kusuma.
"Kita acara di tempat terbuka, dengan prokes ketat, dan semua tamu yang datang termasuk legenda, kita minta untuk di swab terlebih dahulu," kata Lukas.
Baca Juga: Brasil Raih Medali Emas Sepak Bola Olimpiade Tokyo 2020
Berita Terkini Lainnya
