Fabio Quartararo Menginginkan Motor Juara dari Yamaha

Pada gelaran MotoGP 2023, Fabio Quartararo cukup kesulitan untuk bersaing dengan para rivalnya. Memulai musim dengan status runner-up MotoGP 2022, ia justru harus mengakhiri MotoGP 2023 tanpa meraih satu kemenangan sekali pun. Motor Yamaha yang menjadi andalan El Diablo tidak mampu bersaing dengan tim pabrikan asal Eropa macam Ducati, KTM, dan Aprilia.

Quartararo hanya mampu meraih podium ketiga sebanyak tiga kali di MotoGP 2023. Pembalap asal Prancis tersebut finis di urutan ketiga pada GP Amerika, GP India, dan GP Indonesia. Quartararo bisa dibilang mengalami penurunan yang sangat drastis, mengingat dirinya mampu meraih 8 podium, termasuk 3 di antaranya berakhir dengan kemenangan di MotoGP 2022.

Pada tes pramusim yang digelar di Sirkuit Valencia pada Selasa (28/11/2023), Fabio Quartararo harus puas berada di posisi ke-12 dengan jarak 0,769 detik dari Maverick Vinales yang berada di posisi terdepan. Quartararo menuntaskan sesi tes dengan melahap total 63 lap. Usai menyelesaikan sesi tes di Sirkuit Valencia, Quartararo merasa tidak ada perubahan besar pada motor tunggangannya.

"Tentunya aku akan mengharapkan performa yang lebih baik. Sebagai pembalap, aku ingin bersaing untuk meraih kemenangan. Namun, nyatanya, kami masih sangat jauh dari ekspektasi yang diinginkan," ujar Quartararo dilansir Motorsport.

Fabio Quartararo mengharapkan Yamaha mampu meyakinkan dirinya bahwa mereka memang memiliki proyek untuk mengincar kemenangan. Jika saja pabrikan asal Jepang tersebut gagal mewujudkannya, maka Quartararo mengungkapkan bahwa dirinya tidak akan segan untuk pergi dari Yamaha. Ancaman ini bukan tanpa sebab. Kontrak Fabio Quartararo akan habis pada akhir tahun 2024.

"Kami telah melewati berbagai momen bersama sebagai sebuah tim, baik itu momen-momen terbaik maupun momen-momen terburuk. Aku sangat ingin untuk kembali berada pada momen-momen terbaik itu. Namun, masalah terbesarnya ialah kami hanya punya waktu yang singkat untuk mewujudkannya," ujar Quartararo, masih dikutip dari Motorsport.

"Jika aku merasa mereka tidak membuat proyek untuk meraih kemenangan, maka aku tidak akan ragu untuk pergi. Namun, aku melihat bahwa saat ini Yamaha sedang berusaha keras dan aku pun akan senang untuk kembali meraih kemenangan bersama mereka," tambahnya.

MotoGP 2024 akan jadi momen penting bagi Fabio Quartararo. Jika mampu bersaing di papan atas klasemen, maka besar kemungkinan dirinya akan bertahan di Yamaha. Namun, jika memutuskan untuk hengkang dari Yamaha, tim manakah yang akan menjadi pelabuhan baru dari pembalap berjuluk El Diablo tersebut? Yuk, kita simak bersama kelanjutan karier Fabio Quartararo musim depan!