4 Fakta Kemenangan Lando Norris di Formula 1 GP Meksiko 2025
Balapan utama Formula 1 GP Meksiko 2025 telah digelar pada Senin (27/10/2025) dini hari WIB. Lando Norris sukses finis terdepan pada balapan yang berlangsung di Autodromo Hermanos Rodriguez. Pembalap McLaren itu finis di depan Charles Leclerc dan Max Verstappen yang masing-masing berada di posisi kedua serta ketiga.
Kemenangan Norris menyisakan sejumlah catatan menarik. Salah satunya adalah posisi pimpinan klasemen yang kini berpindah tangan kepada Norris. Lalu, apa saja fakta yang mengiringi keberhasilan Norris finis terdepan di GP Meksiko kali ini?
1. Lando Norris menorehkan jarak kemenangan terbesar di Formula 1 2025 pada balapan utama GP Meksiko
Lando Norris berhasil merampungkan GP Meksiko 2025 dengan keunggulan yang meyakinkan atas Charles Leclerc. Pembalap bernomor mobil 4 itu finis dengan jarak 30,324 detik. Catatan tersebut menjadi jarak kemenangan terbesar sejauh ini di Formula 1 2025.
Hasil tersebut juga merupakan jarak kemenangan terbesar dalam 3 musim terakhir. Sebelumnya, Max Verstappen mencatatkan kemenangan dengan jarak terbesar di GP Hungaria 2023. Ketika itu, Verstappen melintasi garis finis di depan Norris dengan keunggulan 33,731 detik.
2. Lando Norris menorehkan kemenangan pertama di Autodromo Hermanos Rodriguez
Finis terdepan di GP Meksiko 2025 merupakan kemenangan perdana Lando Norris pada seri balap tersebut. Sebelumnya, prestasi terbaik Norris ketika beradu cepat di Autodromo Hermanos Rodriguez adalah finis kedua pada 2024. Saat itu, Norris finis di belakang Carlos Sainz dengan jarak 4,705 detik.
Pencapaian tersebut juga sekaligus menjadi kemenangan pertama McLaren di GP Meksiko sejak 1989 bersama Ayrton Senna. Pembalap asal Brasil itu berhasil naik podium tertinggi setelah berada di posisi pertama dari awal hingga akhir balapan. Senna finis di depan Riccardo Patrese lewat keunggulan 15,560 detik.
3. Lando Norris telah mengoleksi enam kemenangan sepanjang Formula 1 2025
Naik podium tertinggi di GP Meksiko 2025 turut menambah koleksi kemenangan Lando Norris sepanjang musim ini. Pembalap berpaspor Inggris tersebut telah meraup 6 kemenangan dalam 20 seri balap yang telah digelar. Norris lebih dulu finis sebagai pemenang di GP Australia, Monako, Austria, Inggris, dan Hungaria.
Norris berselisih satu kemenangan dari rekan setimnya, Oscar Piastri. Jika jumlah kemenangan kedua pembalap digabungkan, maka McLaren telah meraup 13 kemenangan pada musim ini. Tim yang berbasis di Woking, Inggris, tersebut mengungguli Red Bull yang mengantongi lima kemenangan.
Capaian Norris di Formula 1 2025 mengalami peningkatan ketimbang tahun lalu. Pada 2024, Norris mengemas empat kemenangan di GP Miami, Belanda, Singapura, dan Abu Dhabi. Jika ditotal, Norris telah menorehkan 10 kemenangan dalam 7 musim kariernya di kejuaraan.
4. Lando Norris kembali ke puncak klasemen setelah terakhir kali menduduki posisi tersebut di GP Bahrain 2025
Kemenangan pada balapan utama GP Meksiko 2025 juga berdampak pada posisi Lando Norris di klasemen pembalap. Ia mengambil alih posisi pertama dari Oscar Piastri yang menyelesaikan balapan di posisi kelima. Tambahan 25 poin membuat Norris kini unggul 1 poin atas Piastri.
Norris kembali ke peringkat teratas setelah 189 hari tak berada di posisi tersebut. Ia sebelumnya sempat memimpin klasemen pada pekan balap GP Bahrain. Saat itu, Norris unggul 3 poin atas Piastri.
Akan tetapi, Norris gagal mempertahankan keunggulannya di GP Arab Saudi. Ia tergusur ke posisi kedua setelah finis keempat pada balapan di Jeddah Corniche Circuit. Di sisi lain, Piastri finis sebagai pemenang lewat keunggulan 2,843 detik atas Max Verstappen. Norris tertinggal 10 poin dari Piastri setelah balapan tersebut.
Formula 1 2025 menyisakan empat seri balap. Persaingan perebutan gelar juara pembalap kian sengit mengingat jarak poin Norris dan Piastri yang sangat tipis. Max Verstappen dan George Russell juga masih punya kans merengkuh titel juara meski peluangnya tidak sebesar Norris dan Piastri.
Sebanyak 116 poin masih bisa diraih jika mampu sapu bersih kemenangan. Siapa yang nantinya menyegel gelar juara pembalap pada akhir musim? Menarik untuk dinantikan bersama!
.jpg)
