10 Fakta Menarik Tyson Fury, Mantan Petinju Profesional Kelas Berat

Tyson Luke Fury adalah mantan petinju profesional kelas berat asal Inggris yang dikenal dengan julukan "The Gypsy King". Lahir pada 12 Agustus 1988 di Manchester, Inggris, Fury berasal dari keluarga Irish Traveller dan dinamai Tyson oleh ayahnya sebagai penghormatan kepada Mike Tyson.
Ia lahir prematur dan hanya memiliki berat sekitar 450 gram, namun tumbuh menjadi sosok dengan tinggi 206 cm dan jangkauan 216 cm. Fury memulai karier profesionalnya pada Desember 2008 dan pensiun pada Januari 2025 setelah karier yang berlangsung selama 17 tahun. Selain Juara WBC Dunia, berikut beberapa fakta menarik Tyson Fury, 'The Gipsy King' !
1. Memulai karier tinju sejak usia 10 tahun

Tyson Fury sudah diperkenalkan dengan dunia tinju sejak usia sangat muda, yaitu sekitar 10 tahun. Ayahnya, John Fury, yang juga mantan petinju profesional, menjadi pelatih sekaligus mentor utama dalam membentuk kemampuan dasar tinju Tyson. Latihan sejak dini ini membantunya menguasai teknik bertarung, disiplin, dan mental juara yang kuat, yang menjadi fondasi penting dalam karier profesionalnya kelak.
Selain itu, tumbuh dalam keluarga yang sangat mencintai tinju membuat Tyson terbiasa dengan atmosfer kompetitif dan tekanan di ring. Lingkungan ini juga membangun rasa percaya diri dan ambisi besar untuk menjadi yang terbaik, sehingga saat ia menapaki karier profesional, ia sudah memiliki bekal pengalaman dan mental yang matang.
2. Nama Tyson diambil dari petinju legendaris Mike Tyson

Nama "Tyson" yang diberikan oleh ayahnya adalah penghormatan langsung kepada Mike Tyson, petinju kelas berat legendaris yang dikenal dengan gaya bertarung agresif dan kekuatan luar biasa. Nama ini bukan hanya sekadar panggilan, tapi juga simbol aspirasi dan inspirasi yang ingin diwariskan kepada Tyson Fury agar bisa menorehkan prestasi serupa di dunia tinju.
Fury sendiri mengaku bahwa nama tersebut selalu mengingatkannya pada tanggung jawab besar untuk menjadi petinju hebat. Seiring berjalannya waktu, ia berhasil membuktikan bahwa dirinya pantas menyandang nama besar tersebut dengan mengukir berbagai prestasi dan menjadi salah satu petinju paling dominan di era modern.
3. Lahir prematur dengan berat 0,45 kg

Tyson Fury lahir secara prematur dengan berat badan hanya sekitar 0,45 kg, kondisi yang sangat kritis dan berisiko tinggi. Ibunya, yang mengandung sebanyak 14 kali, hanya berhasil melahirkan empat anak yang selamat, termasuk Tyson. Kondisi kelahiran yang berat ini menjadi awal perjuangan hidup yang penuh tantangan bagi Fury.
Meski lahir dalam kondisi yang rentan, Tyson menunjukkan ketangguhan luar biasa sejak kecil. Kisah ini menjadi inspirasi bagi banyak orang karena menunjukkan bahwa dari kondisi yang sangat sulit sekalipun, seseorang bisa tumbuh menjadi pribadi yang kuat dan sukses, asalkan memiliki tekad dan dukungan yang tepat.
4. Juara dunia kelas berat dua kali dan memegang gelar WBC serta Ring Magazine

Tyson Fury telah dua kali meraih gelar juara dunia kelas berat, termasuk gelar WBC yang paling prestisius dan gelar dari Ring Magazine yang menandakan statusnya sebagai juara sejati di mata para ahli tinju. Kemenangan pertamanya atas Wladimir Klitschko pada 2015 mengakhiri dominasi panjang Klitschko dan mengukuhkan Fury sebagai raja baru kelas berat.
Kembali meraih gelar WBC pada 2020 setelah comeback yang dramatis menegaskan ketangguhan dan status legendaris Fury. Ia bukan hanya sekadar juara, tapi juga simbol kebangkitan dan ketahanan mental, karena ia mampu bangkit dari masa-masa sulit dan mempertahankan gelarnya melawan para penantang terbaik dunia.
5. Gaya bertarungnya mengingatkan pada Muhammad Ali

Meskipun memiliki postur tubuh yang sangat besar, Tyson Fury memiliki kelincahan dan teknik bertarung yang luar biasa, yang sering dibandingkan dengan gaya legendaris Muhammad Ali. Fury mampu bergerak dengan cepat, menghindar dari pukulan lawan, dan menggunakan footwork yang halus, sesuatu yang jarang dimiliki petinju kelas berat dengan ukuran tubuhnya.
Gaya ini membuat Fury sangat sulit untuk dilawan karena ia tidak hanya mengandalkan kekuatan, tapi juga kecerdasan dan kelincahan. Banyak pengamat tinju memuji bagaimana Fury menggabungkan kecepatan dan teknik dalam pertarungan, sehingga ia mampu mendominasi lawan-lawannya dengan cara yang elegan dan efisien.
6. Kecepatan dan kekuatan luar biasa meski bertubuh besar

Tyson Fury dikenal memiliki kombinasi unik antara kecepatan dan kekuatan yang jarang ditemukan pada petinju dengan tinggi 206 cm dan berat lebih dari 120 kg. Kecepatan tangannya dalam melepaskan pukulan dan kemampuan bergerak di ring membuat lawan kesulitan untuk mengantisipasi serangannya.
Selain itu, Fury juga memiliki kekuatan pukulan yang sangat mematikan, terbukti dari banyaknya kemenangan dengan knockout dalam kariernya. Kombinasi ini menjadikannya petinju yang sangat komplet dan sulit dikalahkan, karena ia mampu menyerang dengan cepat sekaligus menghantam dengan keras.
7. Berjuang melawan masalah kesehatan mental

Pada puncak kariernya setelah menjadi juara dunia, Tyson Fury mengalami masa-masa sulit dengan gangguan kesehatan mental, termasuk depresi berat dan kecanduan alkohol. Kondisi ini membuatnya vakum dari dunia tinju selama hampir tiga tahun dan bahkan melepaskan gelar juara dunia yang baru saja diraihnya.
Namun, Fury berhasil bangkit kembali dengan dukungan keluarga dan timnya, serta tekad kuat untuk kembali ke puncak. Kisah perjuangannya melawan masalah mental ini menginspirasi banyak orang dan menunjukkan bahwa kekuatan mental sama pentingnya dengan kekuatan fisik dalam dunia olahraga profesional.
8. Selalu menutup kemenangannya dengan bernyanyi

Salah satu ciri khas Tyson Fury adalah kebiasaannya merayakan kemenangan dengan bernyanyi di ring, yang menunjukkan sisi kepribadiannya yang unik dan karismatik. Ia sering kali menghibur penonton dengan lagu-lagu yang membangkitkan semangat dan membangun suasana positif setelah pertarungan.
Tradisi ini juga memperlihatkan bahwa Fury tidak hanya petarung di ring, tapi juga entertainer yang mampu membangun koneksi emosional dengan penggemar. Sikapnya yang santai dan penuh humor ini membuatnya menjadi sosok yang sangat disukai dan mudah dikenang di dunia tinju.
9. Rekor belum terkalahkan dengan banyak kemenangan KO

Sepanjang karier profesionalnya, Tyson Fury memiliki catatan impresif dengan puluhan kemenangan tanpa kekalahan, termasuk lebih dari 20 kemenangan dengan cara knockout. Rekor ini menunjukkan dominasi dan efektivitasnya di ring, serta kemampuan untuk menyelesaikan pertarungan dengan cara yang meyakinkan.
Rekor tak terkalahkan ini juga menegaskan status Fury sebagai salah satu petinju terbaik di generasinya. Ia mampu mengatasi berbagai lawan tangguh dan mempertahankan gelar juara dunia dalam kondisi kompetisi yang sangat ketat di kelas berat.
10. Terlibat dalam berbagai momen bersejarah dan rivalitas epik

Tyson Fury dikenal karena pertarungan-pertarungan bersejarahnya, terutama kemenangan mengejutkan atas Wladimir Klitschko yang mengakhiri era dominasi Klitschko di kelas berat. Selain itu, trilogi pertarungannya dengan Deontay Wilder menjadi salah satu rivalitas paling dramatis dan intens dalam sejarah tinju modern.
Pertarungan-pertarungan ini tidak hanya menarik perhatian penggemar tinju di seluruh dunia, tapi juga mendapat pujian dari kritikus dan media sebagai contoh tinju kelas berat terbaik dalam beberapa dekade terakhir. Rivalitas ini memperkuat reputasi Fury sebagai petinju yang tidak hanya hebat secara teknik, tapi juga memiliki mental juara sejati.
Itulah fakta-fakta mencengangkan dari The Gipsy King. Fakta-fakta ini menggambarkan Tyson Fury sebagai sosok petinju kelas berat yang luar biasa, dengan perjalanan hidup dan karier yang penuh inspirasi, ketangguhan, serta prestasi gemilang di dunia tinju profesional. Banyak pelajaran yang bisa diambil dari jejak kehidupan Tyson. Apakah ada dari kalian yang menggemari petinju satu ini?