Fakta Menarik Terciptanya 3 All Indonesian Final di Finnish Open 2018

Perjuangan berat harus dilalui pemain-pemain Indonesia demi meraih 'tiket' tampil di final. Pada Sabtu (7/4/2018) kemarin, pemain-pemain Indonesia harus melakoni dua pertandingan melelahkan. Setelah tampil di perempat final pada Sabtu (7/4/) pagi waktu setempat atau siang waktu Indonesia, lalu tampil di semifinal pada Sabtu (7/4) petang waktu Finlandia atau malam waktu Indonesia.

Dan, dari 9 pemain Indonesia yang tampil di perempat final, ada 8 pemain berhasil lolos ke semifinal. Lalu, setelah melakoni pertandingan semifinal, ada 6 pemain yang berhasil memastikan tampil di final di tiga nomor dan menciptakan final sesama pemain Indonesia.

Enam pemain Indonesia yang akan melakoni All Indonesian Final yakni Gregoria Mariska dan Ruselli Hartawan di nomor tunggal putri, pasangan Akbar Bintang Cahyono/Moh Reza Pahlevi dan Rehan Naufal Kusharjanto/Pramudya Kusumawardana di nomor ganda putra, serta pasangan Akbar Bintang Cahyono/Winny Oktavina Kandow dan Alfian Eko Prasetya di ganda campuran seperti dikutip dari bwfbadminton.com.

Dari lima nomor final yang akan dipertandingkan, Minggu (8/4/2018), pemain-pemain Indonesia mendominasi. Indonesia memiliki 6 pemain yang tampil final, disusul Malaysia (3 wakil) yang juga menciptakan final sesama pemain Malaysia di tunggal putra serta satu wakil di ganda putri. Sementara Jepang mengirimkan satu wakil di  final ganda putri seperti dikutip dari bwfbadminton.com.

Nah, dengan adanya 3 all Indonesia final, maka tiga gelar dari Finnish Open 2018 dipastikan bisa diraih pemain-pemain Indonesa. Ya, terlepas dari siapapun juaranya, Indonesia akan menjadi juara di tunggal putri, ganda putra dan ganda campuran.

Dan, tiga gelar dari satu turnamen ini akan menjadi pencapaian paling hebat di awal tahun 2018 ini. Sebelumnya, prestasi terbaik pemain Indonesia di turnamen awal 2018 ini adalah meraih 2 gelar. Yakni di Indonesia Masters 2018 (tunggal putra dan ganda putra) dan India Open 2018 (ganda putri dan ganda putra).

Meski berhasil menguasai final, perjuangan pemain Indonesia menuju final sama sekali tidak mudah. Dua tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung dan Ruselli Hartawan harus melakoni pertandingan rubber game ketat di semifinal, Sabtu (7/4/2018).

Ruselli lolos ke final lebih dulu setelah mengalahkan pemain Turki, Ozge Bayrak dalam waktu 1 jam 4 menit. Kalah 18-21 di game pertama, Ruselli lantas menang 21-17 di game kedua da 21-19 di game penentuan. Sementara Gregoria Mariska mengalahkan pemain Thailand, Porntip Buranaprasertsuk, 21-16, 10-21, 21-15.

Di ganda putra, Rehan/Pramudya juga harus berjuang rubber game dengan mengalahkan ganda Denmark unggulan 8, Joel Eipe/Philip Seerup 21-18, 18-21, 21-13. Sementara Akbar/Reza mengalahkan rekan sepelatnas, Sabar Karyaman Gutama/Frengky Wijaya Putra, 21-19, 21-17.

Dan di ganda campuran, Akbar/Winny tampil hebat dan mengalahkan ganda Rusia, Denis Grachev/Ekaterina Bolotova 21-14, 21-10. Sementara Alfian Eko/Marsheilla Gischa melakoni pertandingan super ketat melawan ganda Rusia, Rodion Alimov/Alina Davletova. Menang 21-19 di game pertama, lantas kalah 24-26 di gama kedua, lalu menang 23-21 di game penentuan seperti dikutip dari bwf.tournamentsoftware.com.