3 Pemain Turki Terbaik di NBA, Alperen Sengun Masuk Daftar!
Alperen Sengun bermain di NBA bersama Houston Rockets sejak 2021. (nba.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Turki memang bukan penghasil pemain bola basket terbaik di dunia. Namun, negara ini punya segelintir nama beken yang patut dikenang selamanya. Mereka bahkan bisa bersinar di National Basketball Association (NBA), liga bola basket tersohor sedunia.
Mirsad Turkcan mengawali langkah para pemain Turki di NBA. Dia menjadi warga Negara Gerbang Timur dan Barat pertama yang bermain di sana. Namun, pemain bernama asli Mirsad Jahovic ini bukanlah yang terbaik. Dia juga bukan seorang Turki tulen, melainkan pria kelahiran Yugoslavia (lahir di Serbia dari orang tua Bosnia) yang mendapatkan kewarganegaraan Turki.
Lantas, siapa pemain Turki terbaik di NBA? Ada nama Alperen Sengun yang baru bermain pada 2021 serta Hedo Turkoglu dan Mehmet Okur yang bermain pada awal 2000-an. Meski berbeda generasi, ketiganya punya satu kesamaan; masuk daftar pemain Turki terbaik di NBA.
1. Alperen Sengun mulai bermain di NBA pada 2021
Alperen Sengun bermain di NBA bersama Houston Rockets sejak 2021. (nba.com)Alperen Sengun memang baru bermain di NBA pada 2021. Namun, dia telah melewati 2 musim yang cukup baik secara individu bersama Houston Rockets—tim yang memilih Mirsad Turkcan di NBA Draft 1998. Sengun terbilang sukses sebagai wajah baru Turki di Amerika Serikat. Dia menyimpan potensi besar sebagai calon pemain bintang.
Pemain setinggi 6 kaki 11 inci (211 sentimeter) ini sendiri terpilih di urutan 16 oleh Oklahoma City Thunder. Namun, hak memilihnya dialihkan kepada Rockets. Tim asal Houston, Texas, itu pun memiliki Sengun sepenuhnya.
Selama 2 musim di NBA (2021—2023), Alperen Sengun telah bermain dalam 147 pertandingan musim reguler. Dia mampu mencetak rata-rata 12,3 poin per pertandingan dengan 7,3 rebound dan 3,2 assist. Pada musim pertamanya, dia sering turun dari bangku cadangan. Namun, pada musim keduanya, Sengun resmi menjadi penghuni tetap lima pertama.
Rata-rata statistiknya meningkat seiring banyaknya pertandingan yang dia lewati sebagai starter. Pada 2022/2023 lalu saja, Sengun bisa mencetak 14,8 poin, 9 rebound, dan 3,9 assist per pertandingan bersama Rockets. Sayangnya, Sengun dkk. gagal ke playoff karena kurang apik secara tim pada musim reguler.
2. Hedo Turkoglu merupakan pemain kelahiran Turki pertama di NBA
Hedo Turkoglu bermain bersama Orlando Magic di NBA. (nba.com)Hidayet Turkoglu mengikuti jejak Mirsad Turkcan ke NBA. Dia menjadi warga negara Turki kedua yang pernah bermain di liga bola basket tersohor sedunia. Meski begitu, berbeda dengan Turkcan yang kelahiran Yugoslavia, Turkoglu merupakan Turki tulen.
Editor’s picks
Turkoglu lahir dan besar di Turki. Dia juga mengawali karier profesionalnya di sana. Namun, terpilih di urutan ke-16 pada NBA Draft 2000 oleh Sacramento Kings sehingga merantau ke Amerika Serikat. Dia bermain di NBA sebagai salah satu talenta Eropa yang menjanjikan.
Hedo Turkoglu bermain bersama Kings selama 3 musim sebelum berpindah-pindah tim. Dia sempat membela San Antonio Spurs, Orlando Magic, Toronto Raptors, Phoenix Suns, dan Los Angeles Clippers. Waktunya bersama Orlando Magic menjadi yang paling dikenang (2004—2009). Dia membawa mereka ke Final NBA 2009—final pertama Magic sejak 1995.
Sayangnya, Turkoglu dkk. gagal keluar sebagai juara. Mereka tumbang di final karena Los Angeles Lakers. Turkoglu pun memutuskan hengkang pada musim panas untuk mencari suasana baru. Dia menutup kariernya bersama Magic dengan rata-rata 16,8 poin, 5,3 rebound, dan 4,9 assist pada 2008/2009 sebelum kembali ke tim asal Orlando, Florida, Amerika Serikat itu pada akhir 2010.
3. Mehmet Okur sempat juara NBA pada 2004
Mehmet Okur, pemain Turki, saat bermain di NBA. (nba.com)Mehmet Okur merupakan warga negara Turki ketiga yang pernah bermain di NBA. Namun, berbeda dengan pendahulunya yang terpilih di urutan belasan, Okur justru terpilih di urutan 38 pada NBA Draft 2001. Dia juga baru bergabung dengan Detroit Pistons, tim yang memilihnya saat itu, setahun kemudian. Sebab, Okur mesti bermain bersama Efes Pilsen (kini Anadolu Efes) di Turki terlebih dahulu.
Uniknya, Okur menjadi satu-satunya pemain Turki yang juara NBA. Dia keluar sebagai yang terbaik bersama Pistons di NBA 2004. Bermain dalam 71 pertandingan reguler 2003/2004 yang kebanyakan dari bangku cadangan, Okur ikut mengantarkan timnya menembus playoff, bahkan Final NBA.
Mehmet Okur juga tampil di final melawan Los Angeles Lakers. Dia tampil dalam 4 pertandingan dengan rincian 3 menang dan 1 kalah. Okur sebenarnya melewatkan 1 pertandingan, tetapi berhak atas cincin juara karena tampil dalam total 38 menit di final.
Setelah juara, Okur sempat pindah ke Utah Jazz dan menjadi andalan publik Salt Lake City. Dia bahkan mampu menembus NBA All-Star 2007 bersama Ray Allen. Mereka menggantikan Allen Iverson dan Steve Nash yang cedera. Meski hadir sebagai serep, Okur tercatat sebagai pemain Turki pertama yang terpilih sebagai All-Star.
Masa Mehmet Okur dan Hedo Turkoglu sendiri telah lama lewat. Alperen Sengun kini meneruskan jejak mereka di NBA. Dia memang belum cukup berprestasi karena baru bermain di sana sejak 2021. Namun, Sengun punya potensi untuk melebihi pencapaian seniornya. Kiprahnya juga tidak mengecewakan. Permainannya mampu menempatkannya dalam daftar pemain Turki terbaik di NBA.
Sengun sendiri bukan satu-satunya pemain Turki di NBA saat ini. Dia ditemani pemain Negara Gerbang Timur dan Barat lain di sana. Setidaknya, sampai 2022/2023 lalu, Sengun sempat bertemu kompatriotnya, seperti Cedi Osman (Cleveland Cavaliers), Furkan Korkmaz (Philadelphia 76ers), dan Omer Yurtseven (Miami Heat). Osman dan Yurtseven akan bermain bersama San Antonio Spurs dan Utah Jazz pada 2023/2024 saat Alperen Sengun dan Furkan Korkmaz tetap di Houston Rockets dan Philadelphia 76ers.
Baca Juga: 3 Pemain Legendaris dari NBA Draft 1960, Ada yang Jadi Logo NBA
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
