Heboh Suzuki Cabut dari MotoGP di Akhir Musim
Jakarta, IDN Times - Kabar mengejutkan datang dari tim Suzuki. Mereka disebut-sebut bakal berhenti berkompetisi di MotoGp pada musim depan.
Dilansir AS, isu ini begitu kuat berembus sejak MotoGP Spanyol berlangsung. Alasan Suzuki ingin berhenti kemungkinan didasari atas kondisi finansial.
Sumber dalam Dorna dan Suzuki menyebutkan, kalau rencana Suzuki sudah tak bisa dihalangi. Mereka kemungkinan akan melakukan pengumuman resminya pada Selasa (3/5/2022).
1. Baru perpanjang kontrak tahun lalu
Menjadi sebuah kabar yang begitu disayangkan. Sebab, prestasi Suzuki sebenarnya tak buruk di MotoGP sejak kembali dari hiatus pada 2011 silam.
Pun, Suzuki sebenarnya sudah memperpanjang kontrak dengan Dorna sejak tahun lalu untuk berkompetisi hingga 2026. Namun, ternyata hal tersebut tak bisa dipertahankan.
2. Prestasi Suzuki tak buruk
Prestasi Suzuki sebenarnya tak buruk-buruk amat. Musim lalu, Suzuki dan pembalapnya, Joan Mir, finis di posisi ketiga masing-masing klasifikasi. Kemudian, pada musim ini, Alex Rins masih berada di posisi empat.
Sementara, Joan Mir duduk di peringkat enam. Dia cuma terpaut 13 poin dari Rins dan bisa saja naik ke peringkat tiga besar pula.
3. Rins dan Mir harus cari tim baru
Dengan kondisi ini, Mir dan Rins dipastikan harus mencari tim baru di musim 2023. Mempertimbangkan kualitas yang dimiliki, agaknya tak sulit buat Mir dan Rins cari tim baru.
Pun, cabutnya Suzuki akan menyisakan lima pabrikan saja di MotoGP. Itu adalah Ducati, Yamaha, Honda, KTM, dan Aprilia.
