Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Herry IP Pede Ganda Putra Malaysia Gacor Di Piala Sudirman

Pelatih kepala ganda campuran Indonesia, Herry Iman Pierngadi (dok. PP PBSI)
Pelatih kepala ganda campuran Indonesia, Herry Iman Pierngadi (dok. PP PBSI)
Intinya sih...
  • Pelatih ganda putra Malaysia optimistis anak asuhnya tampil prima di Piala Sudirman 2025.
  • Ganda putra Malaysia menurunkan tiga pasangan terbaiknya, termasuk yang kini menjadi penghuni 10 besar dunia.
  • Tiga pasangan yang diturunkan memiliki gaya bermain yang berbeda, memungkinkan pelatih memilih pemain berdasarkan lawan yang dihadapi.

Jakarta, IDN Times - Pelatih ganda putra Malaysia, Herry Iman Pierngadi optimistis anak asuhnya bisa tampil prima di Piala Sudirman 2025. Ganda putra Malaysia menurunkan tiga pasangan terbaiknya untuk berlaga di Xiamen, China pada 27 April hingga 4 Mei 2025 mendatang.

Malaysia masuk dalam Grup C di Piala Sudirman 2025. Pada fase grup, Malaysia akan berhadapan dengan skuad Jepang, Prancis, dan Australia.

1. Bawa tiga pasangan utama

Ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik di 32 besar Indonesia Masters 2025 (IDN Times/Fauzan)
Ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik di 32 besar Indonesia Masters 2025 (IDN Times/Fauzan)

BAM merilis daftar nama skuad yang akan dibawa ke Piala Sudirman 2025. Tim ganda putra menurunkan tiga pasangan terbaiknya.

Skuad Ganda putra akan diisi pasangan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin Rumsani, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, dan Man Wei Chong/Tee Kai Wun. Ketiganya kini menjadi penghuni 10 besar dunia.

2. Malaysia pada posisi diuntungkan

Goh Sze Fei/Nur Izzuddin beraksi di Arctic Open 2024 (bwfbadminton.com)
Goh Sze Fei/Nur Izzuddin beraksi di Arctic Open 2024 (bwfbadminton.com)

Menurut Herry IP, posisi ganda putra Malaysia sangat diuntungkan saat ini. Sebab, tiga pasangan yang akan diturunkan memiliki gaya bermain yang berbeda. Ini memungkinkan Herry IP nyaman memilih pemain berdasarkan lawan yang akan dihadapi.

“Gaya unik mereka membuat saya bisa memilih pasangan paling tepat untuk turun berdasarkan lawan yang akan dihadapi. Ini yang terbaik yang dimiliki ganda putra dan kita harus menggunakan kekuatan penuh,” kata Herry IP dikutip New Straits Times.

3. Antisipasi pasangan Jepang

Bersiap menghadapi fase grup, Herry IP mengakui Jepang akan menjadi lawan tersulit. Herry IP mengerti, posisi Malaysia di fase grup membuat ganda putra jadi punya kewajiban untuk menyumbang poin tiap laga.

“Kita harus mengantisipasi Jepang karena Prancis dan Australia tidak menurunkan pemain yang sangat kuat. Karena itu, sangat penting pemain ganda putra bisa menyumbangkan poin untuk Malaysia,” kata Herry IP.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Margith Juita Damanik
EditorMargith Juita Damanik
Follow Us