Jakarta, IDN Times - Nama pelatih kepala ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi menjadi sorotan. Unggahan terbaru Herry IP di akun Instagramnya (@herry_ip).
Dalam unggahannya, Herry IP mengucapkan pesan sederhana nan misterius. Pesan Herry IP itu seolah mengindikasikan perpisahan dengan skuad ganda putra PBSI.
"Terima kasih untuk semuanya," tulis Herry IP.
Pesan sederhana Herry IP banyak dikaitkan dengan kemungkinan sang pelatih berpisah dengan skuad ganda putra Indonesia. Unggahan ini lantas mengundang banyak respons dari badminton lovers Indonesia.
Banyak penikmat bulu tangkis yang overthinking lantaran mengira pelatih berusia 61 tahun itu akan meninggalkan skuad ganda putra Indonesia. Apalagi, salah satu pemain ganda putra Indonesia, Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan ikut menuliskan pesan untuk sang pelatih.
"Terima kasih koh," tulis Yeremia Rambitan dalam kolom komentar.
Spekulasi lain yang muncul dari unggahan Herry IP adalah peluang sang pelatih untuk pindah sektor. Herry IP disebut-sebut akan pindah ke sektor ganda campuran.
Spekulasi ini muncul setelah Herry IP sempat ikut mendampingi para pemain ganda campuran Indonesia di ajang Kejuaraan Dunia 2023. Herry IP duduk di bangku pelatih bersama dengan pelatih ganda campuran Indonesia, Amon Sunaryo saat pasangan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati tampil di Kejuaraan Dunia 2023.
Spekulasi soal pindahnya Herry IP ke ganda campuran ini diperkuat dengan cuitan salah satu wartawan olahraga yang mengaku mendapatkan informasi terkait hal tersebut. Namun, hingga berita ini dituliskan, belum ada konfirmasi dari PBSI terakit dengan informasi tersebut.
Herry IP bukan orang baru di skuad ganda putra Indonesia. Sejak 1999, pelatih bertangan dingin ini sudah menahkodai ganda putra PBSI.
Banyak pasangan elite ganda putra dunia yang pernah ditangani pelatih yang dijuluki "Coach Naga Api" ini. Mulai dari Chandra Wijaya/Tony Gunawan, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, hingga Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.