Ibu Syabda Perkasa Belawa Turut Meninggal dalam Kecelakaan!

Jakarta, IDN Times - Dunia bulu tangkis Indonesia diselimuti duka. Tunggal putra muda Indonesia, Syabda Perkasa Belawa, meninggal dunia usai mengalami kecelakaan.
Tak hanya dia, ibu kandung Syabda juga dipastikan tewas dalam insiden yang terjadi pada Minggu, 19 Maret 2023. Mobil yang dikemudikan ayah atlet tunggal putra Indonesia itu, yakni Muani Hadi Sutamto, kecelakaan di tol Pemalang KM 135, saat perjalanan menuju Sragen.
"Syabda, pemain kelahiran Jakarta, 25 Agustus 2001 ini meninggal dunia setelah kendaraan yang dikemudikan ayahnya, Muanis Hadi Sutamto menabrak kendaraan lain dari belakang di jalan tol," tulis rilis PBSI, Senin (20/3/2023).
1. Ayah Syabda tengah dirawat di Rumah Sakit Islam Al Ikhlas, Pemalang
Selain ibunya yang tewas, rilis PBSI juga menyebut jika ayahnya Syabda disebut dalam kondisi kritis. Kini yang bersangkutan tengah mendapatkan perawatan serius di Rumah Sakit Islam Al Ikhlas, Pemalang.
“Akibat itu, Syabda dan ibunya, Anik Sulistiowati (49) meninggal dunia. Sementara, sang ayah dalam kondisi kritis,” tulis PBSI.
Sementara, dua korban selamat lainnya adalah kakak dan adik kandung Syabda, yakni Diana Sakti Anistyawati, dan Tahta Bathari Cahyalok. Mereka kini juga dirawat di rumah sakit yang sama dengan sang ayah.
Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Syabda Perkasa Belawa
2. Kabar meninggalnya Syabda diketahui dari Yuni Kartika
Editor’s picks
Kabar meninggalnya Syabda pertama kali merebak lewat Penasihat Teknik PB Djarum, Yuni Kartika. Lewat unggahannya, Yuni mengonfirmasi Syabda meninggal.
Yuni menjelaskan kalau Syabda meninggal dalam kecelakaan kendaraan di jalan tol. Kala itu, dia hendak menuju Sragen bersama ayah, ibu, dan kakaknya, setelah berziarah ke makam neneknya.
"Saya dapat informasi dari kakaknya, Syabda dan ibunya meninggal dunia saat perjalanan ke Sragen untuk ziarah ke makam neneknya. Kakaknya mengalami patah kaki. Ayahnya saat ini sedang kritis di rumah sakit terdekat lokasi kecelakaan," ujar Yuni di situs resmi PB Djarum.
3. Kehilangan besar buat Indonesia
Syabda memang terbukti jadi salah satu talenta muda terbaik di tunggal putra Indonesia. Titik baliknya adalah Syabda sempat disorot ketika tampil membela Merah-Putih di Piala Thomas 2022 lalu.
Kala itu, Syabda mendapat tanggung jawab yang besar dan harus menjadi penentu kemenangan Indonesia atas Korea Selatan, melawan Yuu Gyun Lee.
Menariknya, tekanan itu bisa diatasi Syabda. Pebulu tangkis yang kini menempati posisi 90 dunia di nomor tunggal putra itu, berhasil menang. Indonesia pun lolos sebagai juara grup. Apalagi, Syabda sudah meraih segala macam trofi di berbagai turnamen level junior.
Baca Juga: Profil Syabda Perkasa Belawa, Bintang Muda Tunggal Putra Indonesia