Jakarta, IDN Times - Tim voli putra Indonesia mengawali SEA V League 2024 dengan hasil buruk. Bersua Thailand di Stadion Ninoy Aquino, Jumat (16/8/2024), skuad Merah Putih kalah tiga gim langsung (21-25, 23-25, 20-25).
Hasil ini jadi noda bagi voli putra Indonesia yang berstatus sebagai juara bertahan. Sejak set pertama, mereka sudah dibuat kerepotan oleh permainan Thailand.
Di set pertama, Indonesia tak pernah bisa mengejar selisih poin Thailand hingga akhirnya kalah 21-25. Berlanjut di set kedua, mereka sebenarnya sempat tampil apik dan mencatatkan keunggulan, meski tidak jauh.
Namun, Thailand justru mengejar ketertinggalan itu dan menutup set kedua dengan skor 25-23. Di set ketiga, Indonesia kembali tampil inkonsisten. Sempat mencatatkan keunggulan, mereka akhirnya harus rela kalah 20-25.
Pelatih tim voli putra Indonesia, Victor Laiyan, mengatakan, kekalahan Merah Putih di laga ini merupakan buah dari blok dan umpan yang kurang bagus. Selain itu, anak-anak asuhnya kerap melakukan kesalahan di area sendiri.
"Kita kurang bagus di passing dan blok. Blok sering bolong. Kita perbaiki di pertandingan berikutnya. Saya katakan ke anak-anak supaya main lepas saja dan berikan yang terbaik untuk Indonesia. Kita sudah berupaya," kata Victor dalam keterangan resmi.
Bagi tim Merah Putih, ini jadi kekalahan perdana mereka selama berlaga di SEA V League. Di dua edisi sebelumnya, tim Indonesia selalu menuai kemenangan dan mengamankan dua gelar dalam dua edisi SEA V League terakhir.
Meski kalah dari Thailand, perjuangan tim voli putra Indonesia di SEA V League 2024 tetap berlanjut. Mereka akan menghadapi Filipina dan Vietnam pada dua laga selanjutnya pada Sabtu (17/8/2024) dan Minggu (18/8/2024).