Jack Miller gagal meraih kemenangan pada balapan MotoGP Amerika yang dihelat Senin (11/4/2022) dini hari WIB. Meski begitu, pembalap Ducati Lenovo Team itu mampu naik podium karena finis ketiga.
Dalam sebuah wawancara seusai balapan, Miller mengakui kekuatan yang ditunjukkan Enea Bastianini. Sebab, ia ditaklukkan oleh pembalap Gresini Racing itu pada lap 16 sehingga posisi terdepan saat balapan lepas dari genggamannya.
Jack Miller memang mendominasi balapan sejak start balapan. Tercatat, ia menduduki posisi pimpinan balapan hingga lap 16. Namun, keunggulan itu berakhir saat Enea Bastianini sukses menyalipnya.
Pada lap terakhir, Miller gagal mempertahankan posisi runner-up karena Alex Rins sukses menyalipnya pada sektor terakhir Circuit of The Americas (COTA). Alhasil, pembalap berkebangsaan Australia itu harus puas menempati posisi ketiga pada akhir balapan.
Diwawancarai selepas balapan, Miller mengaku cukup puas dengan capaiannya pada GP Amerika. Pembalap bernomor motor 43 itu menyebut balapan kali ini sebagai salah satu balapan terbaik yang pernah dijalaninya.
“Aku mendapat sebuah balapan yang fantastis. Bastianini menyalipku. Aku tidak membuat kesalahan selama balapan dan ketika ia menyalip saat mengerem, aku tak punya banyak pilihan. Aku membalap berdasarkan perasaanku,” kata Miller dilansir Motorcycle Sports.
Lebih lanjut, Miller memuji penampilan Enea Bastianini dan Alex Rins yang bertarung melawan dirinya untuk berebut posisi podium. Kedua pembalap diakui membalap dengan begitu gigih sehingga bisa finis di depan Miller.
“Aku mencoba untuk tidak membuat kesalahan, tapi Bastianini dan Rins melaju dengan kencang. Aku punya taktik yang berbeda. Aku ingin berada di depan. Aku mampu melakukan banyak putaran cepat dan menunjukkan bahwa aku seorang penantang.
Pada balapan di Portimao dua minggu yang akan datang, aku ingin berada tetap di depan selama empat lap terakhir. Itu akan menjadi tujuan yang ingin kugapai,” ungkap Miller dikutip Speedweek.
Jack Miller merasakan adanya progres pada performanya selama 4 seri balap pada awal musim 2022. Walau begitu, dirinya tak mengelak bahwa 20 lap pada GP Amerika begitu sulit dilalui dan butuh kerja keras untuk bisa finis di zona podium.
“Ada tanda-tanda positif. Itu terasa bagus. Namun, coba lihat wajahku. Warnanya hampir sama merahnya dengan baju balapku. Ada kerja keras yang dikeluarkan pada trek pastinya. Itu 20 lap yang sangat berat,” tandasnya.
Saat ini, Jack Miller menduduki posisi ketujuh klasemen sementara pembalap lewat raihan 31 poin. Jumlah poin tersebut sama seperti yang didapat Johann Zarco yang bercokol di posisi kedelapan.
Miller juga tercatat sebagai pembalap bermotor Ducati dengan perolehan poin tertinggi kedua di klasemen pembalap hingga seri balap keempat musim 2022. Enea Bastianini menjadi pembalap Ducati pendulang poin terbanyak dengan 61 poin dan masih duduk di puncak klasemen.