Jakarta, IDN Times - Keributan yang melibatkan jagoan Ultimate Fighting Championship, Conor McGregor, dengan rapper Machine Gun Kelly di acara MTV Video Music Awards dengan cepat meraih atensi publik dari seluruh dunia. YouTuber yang belakangan pamer aksinya di dunia tinju, Jake Paul, pun angkat bicara soal insiden ini.
Paul mengklaim tahu alasan mengapa McGregor bersikap liar macam itu. Paul curiga, kalau McGregor cuma mau bikin gimmick yang bisa menarik perhatian media.
Paul merasa McGregor cuma pansos alias panjat sosial dengan menciptakan keributan itu. Bagi Paul, panggung MTV VMAs jadi momen tepat buat The Notorious kembali ke puncak popularitas.
Apalagi, di sana banyak publik figur yang bisa diajak melakoni gimmick seru oleh McGregor. Namun, Paul merasa Machine Gun Kelly tak mau meladeni McGregor.
"Kelly menangani Conor dengan begitu profesional. Lihat, dia tak terpancing, tetap tenang. Conor itu petarung, buat apa lempar minuman ke Kelly dan Megan Fox. Ada yang bilang dia salah mengenali Kelly sebagai saya karena sama-sama pirang. Tidak, bukan itu. Conor cuma mau dapat perhatian," ujar Paul dikutip ESPN.
McGregor sebelumnya sudah angkat bicara soal kejadian tersebut. Aneh, karena meski videonya viral, McGregor malah berkelit.
Dia mengaku tak melakukan apa-apa. Bentrok dengan Machine Gun Kelly juga ditepis oleh McGregor.
"Saya tidak mengenalnya. Saya hanya berduel dengan seorang petarung. Seorang yang benar-benar bertarung. Tentunya aku tidak akan menghadapi seorang rapper. Saya cuma tahu dia pacar Megan Fox," ujar McGregor.
Sebenarnya, komentar Paul terhadap aksi McGregor memanaskan situasi yang ada. Kini, isu terkait duelnya melawan McGregor di atas ring tinju kembali mengemuka. Wacana itu memang sudah lama berembus setelah Paul melempar tantangan ke McGregor.
"Dia pergi berlatih setiap hari menghabiskan waktunya untuk mengasah serangan siku, lutut, gulat, dan untuk menjatuhkan lawan. Banyak yang perlu dilatih. Sedangkan saya hanya berlatih satu hal yaitu tinju. Datang ke wilayah sayam maka dia akan kalah," tegas Paul.