ilustrasi raket badminton (pexels.com/Eric anada)
Tidak hanya harus memilih tarikan senar raket, tapi kamu juga harus tepat saat memilih senar raketnya itu sendiri. Biasanya ada empat hal yang dipertimbangkan pemain saat memilih senar raket, yaitu:
1. Budget
Hal pertama yang harus dipertimbangkan saat memilih senar raket badminton adalah budget yang dimiliki. Misalnya budget sebesar Rp50 ribu, bisa membeli senar raket RS Super Micro 66 atau Ion 65.
2. Merek
Selain budget, pertimbangan merek senar raket juga harus diperhatikan. Pilihlah merek senar raket terkenal seperti RS, Yonex, atau Li-Ning.
3. Gaya bermain
Gaya bermain seorang pemain badminton juga bisa menjadi acuan untuk memilih senar raket, misalnya:
- Pemain attack bisa memilih senar raket dengan tipe hard agar memudahkan saat melakukan smash.
- Pemain defense bisa memilih karakter senar raket yang soft karena mereka mengandalkan pantulan bola pada senar.
- Pemain all around bisa memilih senar berkarakter medium yang bisa mencakupi semua kebutuhan saat bermain.
4. Karakter senar
Ada tiga jenis karakter senar raket badminton, yaitu:
- Power String, yaitu senar raket yang memadukan durabilitas dan kontrol. Biasanya karakter raket ini dipakai oleh pemain ganda di belakang atau pemain tunggal.
- Control String, yaitu karakter senar raket yang biasanya dipakai pemain tunggal atau pemain ganda di depan untuk mendapat kontrol maksimal.
- Durability String, yaitu karakter senar raket yang umumnya dipakai pemain yang sering melakukan kesalahan saat memukul bola. Senar ini memiliki diameter yang lebih tebal, yaitu 0,7 mm atau lebih dari itu.
Nah, itu tadi informasi tentang tarikan senar raket dan cara memilihnya agar sesuai dengan level atau jenis permainanmu. Semoga bermanfaat!