Jakarta, IDN Times - Ganda campuran non-pelatnas Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, bakal tancap gas untuk dalam tur Eropa yang akan dimulai pada Maret 2023 mendatang. Rencananya, Praveen/Melati bakal bertanding di lima negara Benua Biru.
Ini dilakukan agar Praveen/Melati bisa kembali mengejar poin untuk memulihkan posisinya. Setelah hiatus enam bulan lebih untuk turun bertanding karena cedera parah yang dialami Praveen, pasangan ini terlempar jauh ke posisi 45 dunia.
PB Djarum memastikan Praveen/Melati akan diturunkan di lima turnamen yang akan digelar sepanjang tur Eropa pada Maret hingga April 2023 mendatang. Tujuannya, agar Praveen/Melati bisa kembali naik peringkat dan berkompetisi di level yang seharusnya.
"Praveen/Melati gak ada pertandingan sama sekali. Harapannya, mudah-mudahan bisa mengembalikan ranking dulu. Biar nanti mereka bisa main di levelnya," ujar pelatih ganda campuran PB Djarum, Vita Marissa, ditemui di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta pada Selasa (14/2/2023).
Bukan tanpa alasan Praveen/Melati digeber di Eropa. Sebab, mereka sudah kehilangan begitu banyak poin akibat tak bertanding enam bulan lebih.
Dengan kondisi itu, mereka harus menentukan strategi yang bagus agar poin yang didapat lebih banyak dan posisinya terdongkrak.
"Karena pertandingan nanti tinggal sedikit. Sisanya, untuk mereka mungkin hanya dua. Jadi, kalau kami gak ambil banyak turnamen Bagaimana? Sudah ada hitung-hitungan khusus," kata Vita.
Berikut daftar turnamen bulu tangkis yang akan diikuti Praveen/Melati sepanjang tur Eropa 2023:
1. BWF Super 300 German Open 2023 - Mulheim, Jerman (7-12 Maret 2023)
2. BWF Super 1000 All England 2023 - Birmingham, Inggris (14-19 Maret 2023)
3. BWF Super 300 Swiss Open 2023 - Basel, Swiss (21-26 Maret 2023)
4. BWF Super 300 Spain Masters 2023 - Madrid, Spanyol (28 Maret - 2 April 2023)
5. BWF Super 300 Orleans Masters 2023 - Orleans, Prancis (4-9 April 2023)