Max Verstappen Beberkan Kekuatan Terbesar Red Bull di Formula 1 2023

Red Bull menambah koleksi gelar juara konstruktor mereka di Sirkuit Suzuka akhir pekan lalu. Itu bersamaan dengan keberhasilan Max Verstappen finis sebagai pemenang dalam balapan berdurasi 53 lap. Torehan tersebut kini membuat Red Bull memiliki 6 gelar juara konstruktor sepanjang keikutsertaan mereka di kejuaraan.

Red Bull pertama kali meraih gelar juara konstruktor pada 2010 lalu ketika Sebastian Vettel merengkuh gelar juara dunia pembalap perdana dalam karier balapnya. Setelahnya, gelar juara konstruktor terus mengalir ke garasi Red Bull secara beruntun pada 2011 hingga 2013. Red Bull kembali menyabet gelar juara konstruktor pada 2022 bersamaan dengan gelar juara dunia pembalap yang direngkuh Verstappen untuk kedua kalinya.

Performa Red Bull sepanjang musim 2023 sangat konsisten. Mereka menjadi 1 dari 2 tim yang konsisten meraih poin dalam setiap pekan balap hingga GP Jepang. Adapun Mercedes adalah tim lainnya yang juga belum kehilangan poin pada musim ini.

Selain itu, Red Bull juga merebut kemenangan lebih banyak daripada tim lain. Tim yang berbasis di Milton Keynes, Inggris, itu menorehkan 15 kemenangan dari 16 seri balap yang sudah digelar. Satu-satunya seri yang gaga dimenangkan Red Bull adalah GP Singapura. Ketika itu, Carlos Sainz sukses meraih kemenangan di Marina Bay Street Circuit.

Penampilan mengesankan Red Bull di Formula 1 2023 tak lepas dari peran seluruh elemen yang bekerja di dalam tim. Hal itu diakui secara langsung oleh Max Verstappen. Pembalap berkebangsaan Belanda itu menilai orang-orang di tim tahu peran masing-masing sehingga bisa mengeluarkan kemampuan secara maksimal. Selain itu, komunikasi yang berjalan baik juga turut memberi dampak pada kerja sama tim.

“Aku pikir semua orang tahu peran mereka dengan sangat baik dan pandai pada apa yang mereka kerjakan. Kami punya komunikasi yang kuat di dalam tim. Orang-orang bekerja sama dengan baik untuk mencapai hasil seperti ini,” kata Verstappen dilansir Racing News 365.

Selain Max Verstappen, Christian Horner juga angkat bicara soal kunci sukses Red Bull tampil bagus yang berujung pada gelar juara konstruktor. Pria asal Inggris itu melihat penampilan kurang konsisten dari para pesaing juga berperan dalam keberhasilan Red Bull musim ini. Mercedes, Ferrari, Aston Martin, dan McLaren bisa memberi perlawanan dalam beberapa kesempatan. Sayangnya, grafik performa keempat tim tersebut tak selalu stabil.

“Area persaingan telah bergerak di belakang kami. Satu pekan menjadi milik McLaren, pekan depan berpindah ke Ferrari. Kemudian, pekan berikutnya giliran Mercedes. Kami 99 persen konsisten berada di depan dan kami cukup terbatas dalam jumlah pengembangan mobil kami. Namun, aku pikir pengembangan yang kami lakukan cukup efektif untuk menjaga margin yang wajar,” jelas Horner.

Setelah di GP Jepang, Red Bull kemungkinan besar akan kembali berpesta di GP Qatar. Max Verstappen berpeluang mengunci gelar juara pembalap saat menjalani pekan balap GP Qatar pada 6–8 Oktober 2023 mendatang. Gelar juara pembalap musim ini akan menjadi yang ketiga untuk Verstappen sepanjang berkiprah di Formula 1.