Indonesia berhasil meraih 10 emas pada Selasa (16/12/2025), dengan triathlon sebagai cabor yang paling banyak menyumbang emas.
Dayung menyumbang dua emas, sementara angkat besi, cabor menembak, catur, dan kickboxing juga sukses menyumbangkan emas bagi Indonesia di SEA Games 2025.
Klasemen medali SEA Games 2025 per Selasa (16/12) malam WIB menunjukkan Thailand masih memimpin dengan 160 emas, diikuti oleh Indonesia dengan 62 emas.
Jakarta, IDN Times - Torehan medali emas kontingen Indonesia terus bertambah pada Selasa (16/12/2025). Total, ada 10 emas yang sukses ditorehkan tim Merah Putih pada hari tersebut.
Triathlon jadi cabang olahraga (cabor) yang paling banyak menyumbang emas pada Selasa (16/12), yakni tiga emas. Dari cabor manakah saja sisa emas Indonesia yang lain?
Dari cabor dayung, dua emas hadir pada Selasa (16/12). Kedua emas itu disumbangkan Memo dari nomor single sculls putra. Satu emas lain berasal dari nomor lightweight quadruple sculls putra.
Sedangkan dari triathlon, tiga emas hadir dari nomor estafet tim putri, estafet tim putra, dan estafet tim campuran. Dominasi para atlet triathlon Indonesia terasa betul di SEA Games 2025 ini.
Setelah Rizki Juniansyah pada Senin (15/12), angkat besi kembali sumbang emas bagi Indonesia di SEA Games 2025. Kini, giliran Rahmat Erwin Abdullah yang melakukan itu dari kelas 88 kg.
Selain angkat besi, cabor menembak, catur, dan kickboxing juga sukses menyumbangkan emas. Bagi kickboxing, capaian ini terasa spesial setelah gonjang-ganjing yang terjadi beberapa hari terakhir.
Berikut adalah klasemen medali SEA Games 2025 per Selasa (16/12/2025) malam WIB.
1. Thailand: 160 emas, 100 perak, 66 perunggu - 328 medali
2. Indonesia: 62 emas, 72 perak, 72 perunggu - 206 medali
3. Vietnam: 48 emas, 55 perak, 79 perunggu - 182 medali
4. Singapura: 37 emas, 35 perak, 48 perunggu - 120 medali
5. Malaysia: 30 emas, 31 perak, 88 perunggu - 149 medali
6. Filipina: 29 emas, 45 perak, 94 perunggu - 168 medali
7. Myanmar: 3 emas, 19 perak, 24 perunggu - 46 medali
8. Laos: 2 emas, 7 perak, 17 perunggu - 28 medali
9. Brunei: 1 emas, 3 perak, 4 perunggu - 8 medali
10. Timor Leste: 0 emas, 0 perak, 3 perunggu - 3 medali