Klasemen Pembalap MotoGP Jelang GP Motegi, Marquez Jadi Kuda Hitam

Fabio Quartararo merupakan pemimpin klasemen pembalap MotoGP saat ini. Dari 15 seri yang sudah berlangsung, Quartararo berhasil mengemas 3 kemenangan dan 4 podium kedua.

Menatap GP Motegi, Quartararo punya catatan baik di sana. Kala menjalani musim debutnya pada 2019, pembalap berjuluk El Diablo itu berhasil naik ke atas podium kedua. Ia tertinggal 0,870 detik dari Marc Marquez yang kala itu keluar sebagai pemenang. 

Pada gelaran GP Motegi musim ini, Quartararo akan memulai balapan dari grid kesembilan. Di atas motornya, ia hanya bisa mencatatkan waktu terbaik 1 menit 56,326 detik. 

Patut diketahui, pada sesi latihan bebas (free practice) FP2 dan kualifikasi (qualification), lintasan diguyur hujan deras. Meskipun begitu, Quartararo tak menampik akan mengoptimalkan potensinya agar bisa kembali mendulang poin besar di Motegi.

Berbeda dengan Quartararo, Francesco Bagnaia terakhir kali menang di Sirkuit Motegi saat berstatus pembalap Moto2. Itu terjadi tahun 2018 lalu. Saat ia menjalani musim debutnya bersama Pramac Racing pada 2019, juara dunia Moto2 2018 itu hanya berhasil finis di urutan ke-13.

Menatap gelaran GP Motegi 2022, Bagnaia tampil terseok-seok. Pada sesi FP1, ia keluar sebagai pembalap tercepat kedua. Sementara, pada sesi FP2, Bagnaia hanya bisa menyelesaikan sesi tersebut di urutan ke-15.

Meskipun demikian, ia berhasil lolos langsung ke Q2. Sayangnya, ia tak bisa mengonversi kesempatan itu untuk tampil di barisan depan dan memulai balapan di urutan ke-12. Namun, patut diingat, meski memulai dari fourth row, Bagnaia adalah pembalap terbaik paruh musim kedua. 

Aleix Espargaro merupakan penantang gelar juara dunia 2022 yang baru menang satu kali sepanjang kariernya di MotoGP.  Jika melihat catatan sepanjang kariernya, ia tak pernah berdiri di atas podium Sirkuit Motegi. 

Meskipun begitu, performa Aleix pada 2022 tak bisa dianggap remeh. Sepanjang musim ini, ia salah satu pembalap yang paling konsisten naik ke atas podium. Dari 15 balapan yang sudah berjalan, Aleix tercatat 6 kali naik ke atas podium. 

Pada balapan nanti, Aleix start dari urutan keenam. Itu menjadi catatan keenamnya musim ini memulai balapan dari second row. 

Tiga pembalap di muka harus mewaspai sosok Enea Bastianini yang pada dua balapan terakhir tampil begitu impresif. Meski terpaut 48 poin dari Fabio Quartararo di puncak klasemen sementara, dengan Aleix Espargaro jaraknya hanya 31 poin. Dengan lima balapan tersisa, bukan tak mungkin ia bisa mengganggu dan meramaikan persaingan gelar juara dunia 2022. 

Di Sirkuit Motegi, Bastianini salah satu pembalap yang sudah pernah mencicipi manisnya podium di sana. Kali terakhir ia naik ke atas podium terjadi pada 2016 di atas motor Moto3.

Pada balapan kali ini, sayangnya, Bastianini harus memulai dari grid ke-15. Ia tak berhasil lolos ke sesi Q2. 

Nama Marc Marquez memang bukan pesaing gelar juara dunia musim ini. Kendati demikian, kehadiran Marquez selalu menjadi magnet bagi para pencinta MotoGP. 

Pada GP Motegi, namanya menggegerkan paddock. Bagaimana tidak, meski masih dalam tahap penyembuhan cedera, Marquez berhasil meraih pole position untuk pertama kalinya musim ini. Ia tampil begitu dominan pada tiap sesi latihan bebas dan kualifikasi.

Jika melihat statistik Marc Marquez di Motegi, namanya tercatat 1 kali meraih kemenangan serta 2 kali podium kedua dan ketiga. Dengan torehan itu, keempat pembalap penantang gelar juara dunia harus mewaspadai gerak-geriknya pada balapan tersisa musim ini.

Dengan sisa lima balapan musim ini, Fabio Quartararo, Francesco Bagnaia, Aleix Espargaro, dan Enea Bastianini tak punya lagi kesempatan untuk melakukan kesalahan. Selain itu, mereka juga harus mewaspadai comeback-nya Marc Marquez yang tentu akan meramaikan gelaran MotoGP hingga akhir musim.