Komentar 4 Pembalap KTM usai Meninggalkan Sirkuit Catalunya

Sejak terakhir di Sirkuit Pertamina Mandalika, belum ada lagi pembalap KTM yang naik ke atas podium. Dua pembalap pabrikan KTM yakni Miguel Oliveira dan Brad Binder, kerap tersandung masalah saat membalap.

Berkaca dari hasil tersebut, Guidotti selaku manajer tim KTM, berupaya untuk memberikan paket motor mumpuni bagi para pembalapnya kembali bersaing di barisan terdepan. Mereka mencoba mencari set-up dibeberapa bagian seperti, pegas, mesin, elektronik, dan penyesuaian sasis.

“Tidak ada yang istimewa. Namun, banyak hal yang dapat membantu kami di masa depan,” kata Guidotti dikutip Speedweek.

Kendati finis kesebelas, Brad Binder mengaku cukup puas dengan hasil tes resmi di Sirkuit Catalunya. Ia mencoba beberapa suku cadang baru motor RC16. Binder mengakui bahwa komponen baru harus dievaluasi.

Ia mencoba memperbarui set-up sasis motornya. Pembalap Afrika Selatan itu mengatakan bahwa perubahan itu memiliki dapat positif dan negatif. Pada akhir sesi tes resmi, Binder bercokol di urutan kesebelas. Selisih waktu dengan pembalap tercepat, yakni Fabio Quartararo adalah 0,551 detik.

“Tujuan utama kami adalah mengumpulkan informasi dan memberi teknisi arahan untuk pengembangan ke depan,” kata Binder dikutip Speedweek.

Usai GP Catalunya, Miguel Oliveira mengaku cukup frustasi. Sebab, ia kesulitan untuk bertarung dengan sesama pengguna RC16 yakni Brad Binder. Berkaca dengan hasil balapan, ia fokus mencari permasalahan grip motornya. 

Pada sesi tes resmi, Oliveira menguji beberapa set-up swingarm RC16. Kendati sempat terjatuh, ia mengaku cukup puas dengan hasil tes MotoGP. Saat kondisi sangat panas, Oliveira berhasil mendapat catatan waktu terbaik dengan menggunakan ban medium. 

Pembalap Portugal itu mencatatkan waktu 1 menit 40,088 detik. Ia terpaut 0,641 detik di belakang El Diablo.

Saat GP Catalunya, Gardner menjadi pembalap rookie tercepat di sana. Ia finis di urutan kesebelas, sejauh ini, posisi itu ialah finis terbaiknya di kelas utama MotoGP. 

Saat tes, Gardner mengakui bahwa apa yang dikerjakannya pada sesi tes resmi tidak terlalu baik. Ia mencoba bermain-main dengan set-up pengereman dan ban depan. Sayangnya, hal itu tidak sesuai yang diharapkannya. Jadi ia kembali menggunakan set-up sebelumnya.

Kendati demikian, ia cukup puas. Bukan karena tes resmi di mana ia finis di urutan ke-15, melainkan karena ia berhasil finis di urutan yang lebih baik.

Runner-up Moto2 2021, Raul Fernandez, akhirnya meraih poin pertama berkat finis di urutan ke-15, GP Catalunya. Di antara para rookie sebelum GP Catalunya, ia satu-satunya pembalap debutan yang belum meraih poin sama sekali.

Kendati begitu, Raul tidak begitu puas dengan hasil itu. Menurutnya poin itu ia raih karena banyak pembalap kecelakaan.

Raul mengatakan bahwa ia selalu merasa kesulitan pada bagian depan motor. Saat mengerem, motornya tidak stabil. Hal itu membuatnya kesakitan. Pembalap Spanyol itu mengakhiri sesi tes di urutan buncit yakni urutan ke-22 dengan catatan waktu 1 menit 41,144 detik.

Para pembalap KTM berupaya semaksimal mungkin untuk tampil kompetitif pada setiap seri balapan. KTM juga berjuang memfasilitasi keinginan para pembalapnya. Dengan informasi terbaru KTM, mampukah mereka meraih hasil positif di GP Sachsenring?