Jakarta, IDN Times - Dampak dari kepindahan Marc Marquez ke Gresini benar-benar dirasakan Fabio Di Giannantonio. Pembalap asal Italia itu kudu mencari tim baru, dan ada potensi pindah ke Mooney VR46.
Saat ini, Di Giannantonio masih jadi bagian dari Gresini. Tapi, merapatnya Marquez membuatnya dipastikan tak jadi bagian Gresini musim depan. Alhasil, dia harus segera mencari tim baru.
Namun, masuk VR46 musim depan bukan perkara mudah bagi Di Giannantonio. Sebab, mereka ternyata sudah memiliki incaran tersendiri untuk mengisi spot VR46 yang ditinggalkan Luca Marini ke Repsol Honda.
Dilansir Crash, Mooney VR46 sudah membidik Fermin Aldeguer yang tengah moncer di Moto2, untuk menggantikan Marini. Aldeguer akan jadi pesaing Di Giannantonio memperebutkan posisi di Mooney VR46.
Aldeguer memang jadi favorit. Namun, negosiasi antara VR46 dengannya begitu alot. Speed Up masih ingin mempertahankan Aldeguer. Malah, ada potensi bagi Aldeguer bergabung dengan Pramac pada 2025 jika tetap di Moto2.
Dengan kondisi ini, Diggia masih berpeluang membela VR46 musim depan. Manajer Di Giannantonio, Diego Tavano, merasa yakin kliennya bakal merapat tim besutan Valentino Rossi itu.
"Akhirnya, ada cahaya bagi kami di periode sulit ini. Bakal ada pergerakan dari kami dalam waktu dekat. Apalagi, kami juga sudah berkomunikasi dengan Mooney VR46. Saya benar-benar optimistis," kata Tavano.
Selepas Gresini memastikan merekrut Marquez, performa Di Giannantonio bersama Gresini langsung meledak. Di Mandalika, dia sukses finis keempat, plus meraih podium pertamanya musim ini di Australia.
Puncaknya, di MotoGP Qatar, performa Di Giannantonio begitu sempurna. Dalam sesi sprint race, dia sukses finis kedua. Masuk sesi balapan, dia finis pertama. Performa ini bisa jadi cara pembalap Italia itu menunjukkan diri ke Mooney VR46.