Fabio Di Giannantonio Masih Bungkam Soal Masa Depannya di MotoGP 2024

Satu kursi balap di Repsol Honda masih belum terisi untuk MotoGP 2024. Pihak tim belum mengumumkan siapa yang bakal menjadi pengganti Marc Marquez yang pindah ke Gresini Racing. Padahal, MotoGP 2023 saat ini tersisa tiga seri balap.
Sejumlah rumor menyebut bahwa Fabio Di Giannantonio berpeluang mengisi kursi balap di tim utama Honda tersebut. Apalagi, kursi balapnya di Gresini Racing sudah diisi Marc Marquez. Akan tetapi, pembalap yang akrab disapa Diggia itu masih bungkam perihal masa depannya di kejuaraan.
1. Fabio Di Giannantonio mencuat sebagai calon pengganti Marc Marquez di Repsol Honda

Fabio Di Giannantonio menjadi salah satu nama yang mencuat sebagai pengganti Marc Marquez di Repsol Honda untuk MotoGP 2024. Spekulasi semakin berkembang menyusul keberhasilan pembalap asal Italia itu naik podium di main race GP Australia 2023. Diggia berhasil finis ketiga dalam balapan di Sirkuit Phillip Island pada 21 Oktober 2023 lalu.
Indikasi Diggia semakin merapat ke Repsol Honda juga terlihat dari hal-hal yang terjadi selama pekan balap GP Thailand pada 27–29 Oktober 2023 lalu. Dilansir Crash, manajer Diggia terbang ke Thailand untuk mengadakan pembicaraan dengan Honda. Selain itu, pembalap RNF Team, Miguel Oliveira, juga secara terang-terangan menyebut dirinya tak lagi bernegosiasi dengan Honda.
“Kami tak punya banyak kemungkinan. Fabio Di Giannantonio adalah salah satu opsi. Akan tetapi, dia bukanlah satu-satunya,” kata Alberto Puig selaku manajer tim Repsol Honda.
2. Selain Fabio Di Giannantonio, sejumlah pembalap dikaitkan dengan Repsol Honda

Selain Fabio di Giannantonio, terdapat sejumlah nama yang dikaitkan dengan Repsol Honda. Maverick Vinales merupakan salah satu di antaranya. Pembalap Aprilia itu mendapat tawaran dari Honda, tetapi hal tersebut dilaporkan gagal tercapai. Sementara itu, komunikasi yang terjalin antara Honda dan Aleix Espargaro juga tak berujung pada hasil nyata.
Johann Zarco yang musim depan memperkuat LCR Honda sebetulnya mempertimbangkan untuk mengambil kesempatan naik langsung ke tim utama. Namun, pembalap berkebangsaan Prancis itu belum yakin dengan proyek yang saat ini dijalani Honda. Di sisi lain, Iker Lecuona dan Xavi Vierge tetap bersama Honda di ajang WorldSBK sehingga membuat peluang kedua pembalap pindah ke MotoGP musim depan kian mengecil.
3. Fabio Di Giannantonio belum mau bicara soal masa depannya di MotoGP

Semakin sedikitnya opsi yang tersedia membuat rumor kepindahan Fabio Di Giannantonio ke Repsol Honda kian berembus kencang. Sayangnya, pembalap berusia 25 tahun itu belum mau bicara banyak soal masa depannya di MotoGP. Walau begitu, Diggia menyebut sebuah pengumuman akan segera terjadi dalam waktu dekat.
“Pastinya kami sedang bekerja. Aku juga berharap bisa memberikan Anda sejumlah informasi bagus. Namun, aku pikir sesuatu yang sangat bagus akan datang. Jadi, aku tidak terburu-buru saat ini,” kata Diggia dikutip Motorsport.
4. Fabio Di Giannantonio sedang berfokus menatap tiga seri tersisa di MotoGP 2023

Fabio Di Giannantonio sedang berfokus menatap tiga seri tersisa di MotoGP 2023. GP Malaysia yang akan dihelat pada 10–12 November 2023 mendatang adalah tantangan berikutnya yang bakal dihadapi Diggia bersama Gresini Racing. Oleh karena itu, Diggia memanfaatkan jeda sepekan setelah GP Thailand untuk bersantai sembari mempersiapkan diri menyongsong seri balap di Sirkuit Sepang.
“Aku ingin menikmati pekan ini. Aku bekerja dengan baik bersama staf di rumah untuk mempersiapkan masa depanku dan mari kita lihat nanti. Mungkin, aku akan memberikan Anda sesuatu di Malaysia,” pungkas Diggia.
Kepastian siapa pembalap yang mengisi satu kursi balap di Repsol Honda untuk MotoGP 2024 sedang dinantikan. Fabio Di Giannantonio pun turut menunggu nasibnya di kejuaraan setelah tak lagi memperkuat Gresini Racing. Akankah rumor Diggia menjadi bagian dari Repsol Honda musim depan menjadi kenyataan?