Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Pemain Ini Tak Terkalahkan di Lima Partai Thomas & Uber Cup 2018

Bwfbadminton.com
Bwfbadminton.com

Memasuki hari ketujuh penyelenggaraan Thomas dan Uber Cup (TUC) 2018, pertandingan telah mencapai babak semifinal. Dari kategori putra, juara bertahan Denmark harus takluk oleh juara tahun 2014, Jepang dengan skor tipis 2-3. Sementara juara tahun 2012, Tiongkok berhasil mengalahkan Indonesia dengan skor 3-1 dan melaju ke babak final.

Sementara di kategori putri, tuan rumah Thailand berhasil membuat kejutan usai mengalahkan juara bertahan dan finalis dari sejak 1984, Tiongkok dengan skor 3-2. Di pool lain, Jepang lebih dulu lolos usai mengalahkan juara tahun 2010, Korea.

Selama hampir seminggu ini, setiap negara yang lolos sampai ke babak perempatfinal akan setidaknya bertanding sebanyak lima kali. Dari lima pertandingan tersebut, beberapa atlet ada yang saling berganti tugas. Ada yang diistarahatkan selama sehari atau ada juga yang tidak dimainkan sama sekali karena strategi tim.

Namun selain itu, ada juga beberapa atlet yang selalu dimainkan dalam lima pertandingan tersebut dan mereka tak pernah kalah dalam setiap pertandingan yang mereka lakoni. Siapa sajakah mereka? Berikut daftarnya.

1. Chen Long

Bwfbadminton.com
Bwfbadminton.com

Juara Dunia dan Juara Olimpiade ini merupakan tunggal putra nomor satu Tiongkok. Sebagai tunggal nomor satu, Chen selalu dipercaya oleh tim Tiongkok untuk tampil dalam setiap pertandingan yang dilakoni. Dan Chen membalas kepercayaan timnya dengan kemenangan.

Berikut daftar pertandingan yang telah dilakoni oleh Chen Long:

  • Chen Long (Tiongkok) vs Anthony Joe (Australia), 21-14, 21-11.
  • Chen Long (Tiongkok) vs Brice Leverdez (Prancis), 21-17, 21-5.
  • Chen Long (Tiongkok) vs Prannoy H.S. (India), 21-9, 21-9.
  • Chen Long (Tiongkok) vs Chou Tien Chen (China Taipei), 21-18, 10-21, 21-14
  • Chen Long (Tiongkok) vs Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia), 22-20, 21-16.

Karena Tiongkok lolos ke babak final, maka Chen Long masih berpeluang untuk memperpanjang rekornya ini.

2. Shi Yuqi

Bwfbadminton.com
Bwfbadminton.com

Sama seperti rekan senegaranya, Shi Yuqi yang merupakan tunggal kedua Tiongkok juga selalu diturunkan dalam setiap laga. Nampaknya Tiongkok ingin selalu tampil full-team di nomor tunggal. Seperti seniornya, Shi Yuqi pun membuktikan bahwa Tiongkok tidak salah memilih untuk selalu menurunkannya, karena Shi pun selalu menyumbangkan poin bagi Tiongkok di lima pertandingan yang mereka lakoni.

Berikut daftar pertandingan yang telah dilakoni oleh Shi Yuqi:

  • Shi Yuqi (Tiongkok) vs Ashwant Gobinathan (Australia), 21-9, 21-4.
  • Shi Yuqi (Tiongkok) vs Lucas Corvee (Prancis), 21-9, 21-12.
  • Shi Yuqi (Tiongkok) vs Sai Praneeth B. (India), 21-9, 15-21, 21-12.
  • Shi Yuqi (Tiongkok) vs Wang Tzu Wei (China Taipei), 21-18, 21-19.
  • Shi Yuqi (Tiongkok) vs Jonatan Christie (Indonesia), 18-21, 21-12, 21-15.

Sama seperti Chen Long, Shi Yuqi pun masih berpeluang menambah rekor kemenangannya di Thomas Cup ini.

3. Kento Momota

Bwfbadminton.com
Bwfbadminton.com

Tunggal putra mantan peringkat dua dunia ini berhasil menjadi tunggal nomor satu Jepang setelah menjuarai Badminton Asia Championship, tepat satu minggu sebelum daftar peringkat tersebut digunakan BWF untuk penentuan urutan pemain.

Sama seperti Chen Long, sebagai tunggal nomor satu dari negaranya, Momota pun terus dipercaya oleh tim Jepang untuk selalu bertanding pada lima pertandingan yang telah berlangsung.

Berikut daftar pertandingan yang telah dilakoni oleh Momota:

  • Kento Momota (Jepang) vs Ng Ka Long Angus (Hong Kong), 15-21, 21-16, 21-15.
  • Kento Momota (Jepang) vs Alexander Roovers (Jerman), 21-15, 21-13.
  • Kento Momota (Jepang) vs Chou Tien Chen (China Taipei), 21-12, 18-21, 21-16.
  • Kento Momota (Jepang) vs Brice Leverdez (Prancis) 21-13, 21-11.
  • Kento Momota (Jepang) vs Viktor Axelsen (Denmark) 21-17, 21-9.

Momota pun masih berpeluang meraih kemenangan tambahan di babak final hari Minggu (27/5).

4. Nozomi Okuhara

Bwfbadminton.com
Bwfbadminton.com

Nozomi Okuhara menjadi satu-satunya pemain putri yang masuk dalam daftar ini. Secara peringkat, Okuhara merupakan tunggal putri kedua Jepang. Namun pada salah satu pertandingan, yakni saat melawan Kanada, Akane Yamaguchi yang merupakan tunggal putri pertama Jepang harus diistarahatkan sehingga Okuhara menjadi tunggal pertama. Namun Okuhara tetap dapat mengeksekusi misinya dengan sempurna, baik saat menjadi tunggal pertama maupun tunggal kedua.

Berikut daftar pertandingan yang telah dilakoni oleh Okuhara:

  • Nozomi Okuhara (Jepang) vs Louisa Ma (Australia), 21-6, 21-6.
  • Nozomi Okuhara (Jepang) vs Michelle Li (Kanada), 21-16, 21-17.
  • Nozomi Okuhara (Jepang) vs Vaishnavi Reddy Jakka (India), 21-10, 21-13.
  • Nozomi Okuhara (Jepang) vs Pai Yu Po (China Taipei), 21-11, 21-12.
  • Nozomi Okuhara (Jepang) vs Lee Jang Mi (Korea), 21-9, 21-15.

Okuhara masih berpeluang menambah rekor kemenangannya pada babak final hari Sabtu (26/5).

5. Mads Conrad-Petersen

Bwfbadminton.com
Bwfbadminton.com

Mads Conrad-Petersen menjadi satu-satunya pemain ganda yang berhasil masuk dalam daftar ini. Secara peringkat, ia bersama dengan partnernya, Mads Pieler Kolding merupakan ganda kedua Denmark. Namun mundurnya Carsten Mogensen karena alasan kesehatan, membuat Duo Mads menjadi ganda pertama.

Sebagai ganda pertama, Mads/Mads kerap kali menjadi andalan Denmark. Hal yang menarik, di semifinal Mads Pieler Kolding diistarahatkan dan Mads Conrad-Petersen diduetkan bersama Mathias Boe, partner Carsten Mogensen.

Berikut daftar pertandingan yang telah dilakoni oleh Mads Conrad-Petersen:

  • Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding (Denmark) vs Mohamed Abderrahime Belarbi/Adel Hamek (Aljazair), 21-3, 21-5.
  • Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding (Denmark) vs Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov (Rusia), 21-17, 21-12.
  • Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding (Denmark) vs Goh V Shem/Tan Wee Kiong (Malaysia), 22-24, 21-15, 21-15.
  • Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding (Denmark) vs Chung Eui Seok/Kim Duk Young (Korea), 21-11, 21-19.
  • Mads Conrad-Petersen/Mathias Boe (Denmark) vs Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, 21-18, 21-15.

Namun berbeda dengan keempat pemain di atas, karena Denmark sudah kalah di semifinal, maka Mads Conrad-Petersen dipastikan tidak akan dapat memperpanjang rekornya ini.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Paulus Risang
EditorPaulus Risang
Follow Us