Jakarta, IDN Times - Pembalap Honda, Marc Marquez, masih dilanda keraguan soal motor Ducati. Terlepas dari statistik ciamik pabrikan asal Italia itu di MotoGP 2023, Marquez masih khawatir kurang cocok dengan setelah Desmosedici milik Ducati.
"Sampai sekarang, keraguan masih saya rasakan soal motor baru. Saya akan tetap ragu sampai mencoba motornya secara langsung. Normal, sih," ujar Marquez, dilansir Crash.
The Baby Alien mengaku adaptasi jadi hal penting yang harus dilakukan. Sebab, sudah 11 tahun dia mengendarai RC213V. Tentunya, dia harus memahami karakter motor Desmosedici yang masih asing dengannya.
"Tentu saja ada keraguan yang terlintas di kepala. Ada pemikiran seperti, 'setelah 11 tahun mengendarai satu motor, sekarang saya harus menyesuaikan diri lagi dengan yang baru'. Tentu, itu bukan pekerjaan mudah," ujar Marquez.
Kendati ragu, Marquez mengakui para pembalap Ducati sekarang lebih cepat dan unggul. Ada Francesco Bagnaia dan Jorge Martin yang menguasai klasemen. Pun, Johann Zarco serta Marco Bezzecchi ada di papan atas.
"Pembalap Ducati saat ini cepat semua. Martin sangat cepat. Bagnaia juga cukup cepat. Namun, untuk sekarang saya fokus ke Honda," ujar Marquez.
CEO Gresini Racing, Nadia Padovani, mengakui Marquez dapat memberi pengaruh positif bagi tim. Apalagi, dia tahu Marquez adalah pembalap yang berasal dari generasi ketika persaingan begitu ketat di MotoGP.
"Pembalap seperti Marquez ini jarang. Saya tahu karena sudah melihat banyak pembalap. Perkembangannya begitu terasa, dan jujur, saya suka karakternya. Dia bisa membawa Gresini Racing dan Ducati jadi lebih baik," kata Padovani.