Perang Bintang Tim Taufik Hidayat Kontra Chandra Wijaya
Taufik Hidayat dan Candra Wijaya jadi kapten di Legend's Vision Mix & Match Badminton Challenge 2020 Yonex (Dok.IDN Times/Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Inovasi baru pertandingan bulu tangkis diperkenalkan Yonex. Laga bertajuk Legend's Vision Mix & Match Badminton Challenge 2020 akan digelar pada Jumat, 11 Desember 2020 mendatang.
Dua tim terbaik akan berlaga memperebutkan gelar juara. Yonex menggandeng dua legenda bulu tangkis Indonesia menjadi kapten dalam laga ini. Mereka adalah Taufik Hidayat sebagai kapten tim Red Army dan Candra Wijaya sebagai kapten Golden Patriot.
Lewat tayangan di kanal YouTube Yonex pada Senin (8/12/2020), dua kapten ini sudah memilih atlet yang akan berlaga sebagai tim mereka.
Yang menarik adalah, pasangan ganda putra terbaik dunia kebanggaan Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon bermain secara terpisah dan akan berlaga melawan satu sama lain.
1. Skuat Tim The Red Army pilihan Taufik Hidayat
All England 2020: Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon ke semifinal (IDN Times/PBSI)Menjadi kapten di tim The Red Army, Taufik memilih sejumlah pemain untuk memenangkan pertarungan. Nama pertama yang dipilih adalah Marcus Fernaldi Gideon.
Tak hanya itu, Taufik juga memilih Fajar Alfian, Sony Dwi Kuncoro, Teges Satriaji serta Muhammad Nendi Novatino.
Taufik sendiri mengaku siap untuk berlaga tak hanya di nomor tunggal. "Tak hanya tampil di nomor tunggal, saya pun siap bertanding di ganda berpasangan dengan Marcus, Fajar, atau pemain lain," ujar Taufik dalam keterangan tertulis.
Baca Juga: Taufik Hidayat, Si Flamboyan Juara Olimpiade
2. Kevin Sanjaya dan kolega perkuat Golden Patriot
Editor’s picks
All England 2020: Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon ke babak final (IDN Times/PBSI)Mengisi skuat Golden Patriot, kapten Candra Wijaya menggandeng pasangan lapangan Marcus, Kevin Sanjaya Sukamuljo. Laga Kevin kontra Marcus tentu akan jadi yang paling ditunggu.
Selain itu, Candra juga memasukkan nama Muhammad Rian Ardianto, Tommy Sugiarto, Gabriel Christopher Wintan Wijaya, dan Galuh Dwi Putra dalam daftar skuatnya.
3. Regulasi berbeda dalam pertandingan
Taufik Hidayat dan Candra Wijaya jadi kapten di Legend's Vision Mix & Match Badminton Challenge 2020 Yonex (Dok.IDN Times/Istimewa)Pertandingan ini akan menyuguhkan unsur hiburan yang kental. Oleh karenanya konsep pertandingan pun berbeda. Dalam laga ini, kedua tim harus bertahan dengan strategi ciamik.
Masing-masing tim terdiri atas enam pemain, termasuk sang kapten. Mereka
akan turun bertanding di lima nomor. Yaitu, tiga partai ganda dan dua tunggal.
Di partai tunggal, poin maksimal adalah 30. Sementara 15 poin untuk
permainan ganda.
Selama pertarungan, pergantian pemain boleh dilakukan meski hanya khusus di ganda, sistem pergantiannya adalah satu pasang.
Setiap pemain hanya memiliki 10 flights atau nyawa dan hanya bisa menggunakan satu flights untuk satu poin. Artinya, tidak ada satu pun pemain yang memiliki cukup flights di lapangan dan memenangkan pertandingan itu sendiri.
Turnamen akan digelar di Taufik Hidayat Arena, Ciracas, Jakarta Timur.
Baca Juga: 10 Potret Kesederhanaan Ami Gumelar, Istri Taufik Hidayat
Berita Terkini Lainnya
