Marquez: Saya Pembalap Paling Beruntung di MotoGP Inggris 2025

- Marc Marquez senang dengan hasil bagus di MotoGP Inggris 2025, menyebutnya sebagai hasil dari dewi fortuna yang didapat saat balapan berlangsung.
- Marquez mengaku pembalap paling beruntung di Silverstone setelah bendera merah memberinya kesempatan kedua dan membuat start penuh kembali diulang.
- Meskipun finish di posisi tiga, Marquez merasa kesulitan bersaing di tiga besar dan mengganti ban dalam balapan keduanya.
Jakarta, IDN Times - Pembalap Ducati Lenovo, Marc Marquez senang mendapat hasil bagus di MotoGP Inggris 2025. Namun, dia menyebut jika hal itu tak lepas dari dewi fortuna yang didapat saat balapan berlangsung.
Marquez finish di posisi ketiga dalam balapan yang berlangsung di Sirkuit Silverstone pada Minggu (25/5/2025). Sebelumnya, The Baby Alien sempat mengalami crash di awal balapan, sebelum start diulang karena ada oli yang bercecer di lintasan.
“Saya adalah pembalap paling beruntung hari ini karena bendera merah memberi saya kesempatan kedua,” kata Marquez Marquez dikutip Crash.
1. Bisa ikuti balapan lagi dengan posisi start yang sama
Marquez mengaku, dirinya merupakan "pembalap paling beruntung" di Silverstone, karena setelah kecelakaannya, bendera merah dikibarkan sebelum akhir lap ketiga. Hal itu membuat start penuh kembali diulang dengan mengurangi jumlah lap dalam balapan.
Sementara, pembalap yang jatuh, seperti Marquez, bisa kembali mengikuti balapan dengan posisi start yang sama seperti sebelumnya.
Sempat kesulitan bersaing di tiga besar, Marquez berjuang di posisi lima hingga bisa merangsek ke peringkat tiga. Hanya saja, dia tak bisa memaksimalkan kecepatan lantaran kalah cepat dari Marco Bezzecchi (Aprilia Racing) dan Johann Zarco (Castrol Honda LCR).
2. Balapan kedua di Silverstone seperti "bencana"
Marquez mengatakan, meskipun mampu naik podium, perasaannya dalam balapan yang dimulai kembali usai kecelakaan seperti sebuah “bencana.” Terlebih, dia mengganti ban dalam balapan keduanya itu.
"Saya tidak tahu mengapa tetapi kami mengganti ban di balapan kedua. Perasaan di balapan kedua itu adalah bencana,” ujar pembalap berpaspor Spanyol tersebut.
Dia sebetulnya cukup marah, karena melakukan kesalahan di balapan pertama, sebelum terjatuh. Namun, menilik hasil yang didapat, Marquez tetap senang.
3. Posisi Marquez masih kokoh di puncak klasemen MotoGP sementara
Marquez pun ogah meratapi insiden jatuh saat balapan di Silverstone. Dia menilai, hal itu tak lepas dari faktor angin di lintasan, dan hal itu tak diperhtungkannya sejak awal.
“Dari balapan pertama hingga kedua, saya tidak ingin mengatakan bahwa itu karena ban. Saya tidak ingin mengatakan bahwa itu karena motor. Saya tidak ingin mengatakan bahwa itu karena saya. Saya perlu menganalisisnya,” bebernya.
Walau finish di posisi tiga dalam balapan di Silverstone, Marc Marquez tetap mempertahankan posisinya di peringkat pertama dalam klasemen pembalap MotoGP 2025. Dia mampu mengoleksi 196 poin, unggul atas adiknya Alex Marquez (Gresini Racing) di posisi dua, dengan raihan 172 poin.