Pol Espargaro masih belum mampu finis di posisi 10 besar dalam beberapa balapan terakhir. Terbaru, pembalap Repsol Honda itu finis di posisi ke-12 pada GP Jepang akhir pekan lalu.
Kini, GP Thailand ada di depan mata Pol Espargaro. Ia datang ke Buriram membawa misi meraih hasil finis lebih baik ketimbang lima balapan sebelumnya yang sudah dijalaninya.
Berdasarkan data Motorsport Stats, Pol Espargaro finis tiga kali di zona poin atau posisi 15 besar dalam lima balapan terakhir. Polyccio tercatat dua kali terlempar dari posisi 15 besar berturut-turut pada GP Austria dan San Marino.
Kini, Pol Espargaro masih berada di posisi ke-16 klasemen sementara dengan raihan 47 poin. Ia masih tertinggal 26 poin dari Marc Marquez yang pada GP Jepang mampu finis di posisi keempat.
Kembali balapan di Thailand setelah dua musim tak ada balapan di sana karena pandemi COVID-19 tentu memberi tantangan bagi Pol Espargaro. Pasalnya, pada dua balapan terakhir di sana, adik kandung Aleix Espargaro itu masih memperkuat tim utama KTM.
Menurut catatan MotoGP, Pol Espargaro hanya mampu finis di posisi ke-21 pada musim 2018 yang notabene adalah musim perdana digelarnya GP Thailand. Semusim berselang, hasil balap Pol Espargaro di Chang International Circuit jauh lebih baik. Meski tak finis 10 besar, Polyccio mampu meraup poin usai menuntaskan balapan di posisi ke-13.
Jelang balapan GP Thailand akhir pekan ini, Pol Espargaro menyampaikan harapan untuk bisa meningkatkan performa demi hasil lebih baik. Ia menyebut RC213V yang dikendarainya sudah menemukan kecepatan yang bagus saat balapan di Motegi.
"Akhir pekan lain di mana kami akan melihat apa yang mungkin terjadi. Di Jepang, kami bisa menemukan beberapa kecepatan yang kami miliki pada awal musim. Kami saat ini harus mengulangi dan meningkatkan hal ini di Thailand," ujar Pol Espargaro dilansir Speedweek.
Pol Espargaro sadar rekor balapnya di Thailand kurang oke saat masih memperkuat KTM. Ia pun menantikan seperti apa hasil yang bakal diperoleh ketika bersama Honda sebelum musim depan kembali memakai motor KTM dengan berada di tim GASGAS.
"Kami belum memiliki hasil terbaik pada kunjungan terakhir ke Thailand. Namun, aku datang ke sini dengan motor yang berbeda sekarang. Jadi, kami akan melihat apa yang bisa kami dapatkan dari akhir pekan ini," ucap Pol Espargaro.
Soal GP Thailand, Honda punya catatan bagus di Buriram lewat Marc Marquez. Meski tergolong sirkuit clockwise atau lebih dominan tikungan ke kanan, Marc Marquez rupanya mampu menancapkan dominasi di sana.
Pembalap bernomor motor 93 itu meraih dua kali kemenangan GP Thailand pada musim 2018 dan 2019. Bahkan, Marc Marquez mengunci gelar juara dunia pada musim 2019 di depan publik Negeri Gajah Putih.
Melihat hasil oke Marc Marquez di Jepang akhir pekan lalu, akankah rekor bagus Honda pada GP Thailand akan berlanjut kembali musim ini atau justru Pol Espagaro yang mempersembahkan hasil terbaik untuk pabrikan asal Jepang itu?