Momen Pembalap dan Petinggi Tim Formula 1 di FIA Prize Giving 2023

Fédération Internationale de l'Automobile (FIA), badan yang menaungi berbagai ajang balan mobil internasional, bekerja sama dengan Azerbaijan Automobile Federation (AAF), mengadakan FIA Prize Giving 2023. Ini acara penghargaan tahunan untuk insan yang berprestasi dan berjasa di seluruh kategori balap mobil dunia.
Untuk edisi tahun ini, acara tersebut berlangsung pada 8 Desember 2023 di Baku, Azerbaijan. Dari insan Formula 1 2023, ada 6 orang yang terdiri dari 5 pembalap dan 1 petinggi tim yang berhasil mendapatkan penghargaan.
Beginilah momen pembalap dan petinggi tim Formula 1 di FIA Prize Giving 2023 itu.
1. Oscar Piastri menjadi Rookie of the Year 2023

Oscar Piastri berhasil mengalahkan seluruh rookie di ajang balap mobil lainnya pada 2023 untuk merebut trofi Rookie of the Year 2023. Ini adalah kedua kalinya pembalap Australia tersebut menjadi rookie terbaik. Sebelumnya, ia menerima trofi Rookie of the Year 2021 sekaligus trofi juara dunia Formula 2 2021.
Pada musim pertamanya di Formula 1, Oscar Piastri yang membela McLaren mengumpulkan 97 poin dan menempati peringkat ke-9 di klasemen akhir pembalap Formula 1 2023. Ia unggul dari Logan Sargeant dan Nyck de Vries.
Berikut beberapa pencapaian Oscar Piastri sepanjang Formula 1 2023:
- Meraih poin perdana dengan finis ke-8 di GP Australia 2023;
- Pertama kali finis tiga besar dengan finis kedua di balapan sprint GP Belgia 2023;
- Pertama kali naik podium dengan finis ke-3 di GP Jepang 2023;
- Pertama kali meraih pole position di balapan sprint GP Qatar 2023;
- Pertama kali menang balapan di balapan sprint GP Qatar 2023;
- Dua kali naik podium dengan finis ke-3 di GP Jepang 2023 dan finis ke-2 di balapan utama GP Qatar 2023;
- Dua kali mencatatkan fastest lap di GP Italia 2023 dan GP Las Vegas 2023;
- Dua kali meraih gelar Driver of the Day di GP Jepang 2023 dan balapan utama GP Qatar 2023.
Ia mengaku sangat menikmati musim pertamanya di Formula 1. Ia berharap ini adalah musim rookie terakhir dalam kariernya. Lalu, ia juga memberikan apresiasi kepada McLaren yang berhasil bangkit dari keterpurukan dan mengembangkan mobil menjadi lebih kompetitif. Ini menjadi modal berharga untuk menghadapi 2024.
3. Lewis Hamilton kembali tampil di FIA Prize Giving

Peraih tujuh gelar juara dunia, Lewis Hamilton, akhirnya kembali tampil di acara penghargaan yang diadakan oleh FIA ini. Pembalap Inggris tersebut tampil sebagai penghuni posisi ketiga di klasemen akhir pembalap Formula 1 2023 dengan mengumpulkan 234 poin. Terakhir kalinya Hamilton tampil di acara ini pada 2021 ketika menerima trofi penghuni posisi kedua klasemen akhir pembalap Formula 1 musim tersebut.
Sepanjang 2023, Hamilton berhasil naik podium enam kali. Ia finis kedua di GP Australia, GP Spanyol, dan GP Meksiko. Lalu, ia finis ketiga di GP Kanada, GP Inggris, dan GP Singapura. Ia juga berhasil meraih 1 pole position di GP Hungaria, 4 catatan fastest lap di GP Monako, GP Belgia, GP Singapura, dan GP Meksiko, serta 1 gelar Driver of the Day di GP Spanyol.
Di atas panggung acara, Hamilton memberikan apresiasi kepada Max Verstappen, Sergio Perez, dan Red Bull. Ia juga berterima kasih kepada seluruh kru Mercedes yang tanpa menyerah terus mengembangkan mobil sepanjang 2023. Ini berkontribusi kepada dirinya yang berhasil meraih posisi ketiga di klasemen akhir pembalap. Ia berharap bisa bangkit kembali untuk bertarung di baris terdepan musim depan.
3. Sergio Perez menjalani musim terbaik di Formula 1

Selanjutnya ialah Sergio Perez. Ia hadir untuk menerima trofi apresiasi karena berhasil menempati posisi kedua di klasemen akhir pembalap Formula 1 2023. Lebih istimewa lagi, ia hadir di acara yang digelar di kota yang sama ketika menjuarai GP Azerbaijan 2023.
Musim 2023 ialah musim terbaiknya selama berkarier di Formula 1. Ia mengumpulkan 285 poin. Itu cukup untuk menempati posisi kedua di klasemen akhir pembalap.
Berikut ini beberapa prestasi Perez selama 2023:
- Naik podium sembilan kali;
- Meraih dua kemenangan di GP Arab Saudi dan GP Azerbaijan;
- Meraih empat podium kedua di GP Bahrain, GP Miami, GP Belgia, dan GP Italia;
- Meraih tiga podium ketiga di GP Austria, GP Hungaria, dan GP Las Vegas;
- Meraih tiga gelar Driver of the Day di GP Australia, GP Azerbaijan, dan GP Hungaria.
Di atas panggung acara, ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada kru Red Bull yang telah berjuang untuk meraih hasil terbaik musim ini. Perez memulai musim 2023 dengan hasil kompetitif dan sempat mengalami pasang surut pada pertengahan musim. Namun, ia mendapatkan banyak pelajaran berharga dari momen-momen tersebut. Ia juga berharap akan tampil lebih impresif pada 2024.
4. Christian Horner menerima trofi juara konstruktor 2 musim beruntun

CEO Red Bull, Christian Horner, sukses membawa timnya menjuarai klasemen konstruktor 2 musim beruntun pada 2022 dan 2023. Berkat mobil yang superior, ia berhasil membawa kedua pembalap andalannya untuk menempati posisi dua besar di klasemen akhir pembalap untuk pertama kalinya selama berkommpetisi di Formula 1. Dua prestasi paling gemilang Red Bull musim ini ialah memenangi 21 balapan dalam 1 musim dan mencetak rekor 15 kemenangan beruntun untuk mematahkan rekor 11 kemenangan beruntun McLaren pada 1988.
Horner menyatakan dirinya sangat bangga dengan pencapaian Red Bull musim ini. Utamanya memenangi 21 dari 22 balapan. Ia juga mengapresiasi duet Max Verstappen dan Sergio Perez. Tak lupa, Horner menyampaikan ucapan terima kasih kepada kru yang telah bekerja keras untuk mendukung kesuksesan ini.
5. Max Verstappen meraih trofi juara dunia yang ketiga

Pembalap yang menjadi pusat perhatian ialah Max Verstappen. Ia hadir untuk menerima trofi juara dunia Formula 1 2023. Ia meraih trofi ini 3 musim beruntun, mengingat ia adalah juara dunia 2021 dan 2022.
Tak sekedar menjadi juara dunia, Verstappen juga mencatatkan banyak rekor. Sebagian di antaranya adalah meraih 19 kemenangan dan naik podium 21 kali dari total 22 balapan pada 2023. Ia memecahkan rekor 10 kemenangan beruntun, mengalahkan 9 kemenangan beruntun Sebastian Vettel pada 2013.
Max Verstappen sangat mengapresiasi kerja keras Red Bull dan pihak-pihak di balik layar yang mendukung terwujudnya hasil luar biasa sepanjang 2023. Ia merasa puas dan bangga dengan pencapaian ini. Ia juga berharap keberhasilan ini masih berlanjut pada musim-musim berikutnya.
6. Fernando Alonso meraih trofi Action of the Year 2023
Pembalap paling senior di Formula 1 2023, Fernando Alonso, mengalahkan seluruh pembalap mobil ternama di dunia untuk merebut trofi Action of the Year 2023. Aksi yang mendapatkan apresiasi dari banyak orang ialah persaingan antara dirinya dan Sergio Perez pada putaran terakhir balapan utama GP Brasil 2023. Alonso menyalip Perez untuk merebut posisi ketiga dan bertahan hingga garis finis dengan selisih waktu 0,053 detik dari Perez.
Sekedar pengingat, Alonso tampil cukup brilian pada musim perdananya bersama Aston Martin. Ia berhasil menempati posisi keempat di klasemen akhir pembalap dengan mengumpulkan 206 poin. Ini ialah posisi terbaiknya sejak menempati posisi kedua di klasemen akhir pembalap 2013 bersama Ferrari.
Ada beberapa hal menarik yang ia raih selama 2023, meliputi:
- Naik podium delapan kali;
- Meraih lima podium kedua di GP Bahrain, GP Arab Saudi, GP Australia, GP Miami, dan GP Brasil;
- Meraih tiga podium kedua di GP Monako, GP Kanada, dan GP Belanda;
- Meraih satu fastest lap di GP Belanda;
- Meraih dua gelar Driver of the Day di GP Bahrain dan GP Belanda.
Sayangnya, Alonso tak dapat menghadiri acara penghargaan ini secara langsung. Melalui video, ia menyampaikan apresiasi kepada Sergio Perez yang ikut serta menciptakan duel seru di GP Brasil 2023. Ia juga mempromosikan duel yang bersih tanpa kontak antarmobil kepada semua pembalap saat ini maupun masa mendatang.
7. Verstappen, Perez, dan Horner tampil bersama dalam 2 musim beruntun

Max Verstappen, Sergio Perez, dan Christian Horner tentu bangga dapat meraih hasil terbaik untuk dirinya dan mengharumkan nama Red Bull sebagai tim terbaik 2 tahun terakhir. Di acara FIA Prize Giving, ketiganya tampil bersama untuk kedua kalinya. Pada 2022, status Max Verstappen dan Christian Horner sama dengan musim ini. Akan tetapi, Sergio Perez tampil untuk menerima trofi pembalap yang menghuni posisi ketiga di klasemen akhir pembalap 2022.
8. Verstappen, Perez, dan Horner membawa pasangan masing-masing

Sama seperti 2022, ketiga insan Red Bull di atas juga membawa pasangan masing-masing dan berfoto bersama di FIA Prize Giving 2023. Max Verstappen membawa Kelly Piquet yang telah menjalin asmara dengannya sejak 2020. Lalu, Sergio Perez didampingi istrinya, Carola Martinez, yang telah menikah sejak 2018. Sementara itu, Christian Horner didampingi Geri Halliwell, mantan personel Spice Girl, yang telah resmi menikah sejak 2015.
Perjalanan panjang Formula 1 2023 tentu berbuah manis untuk kelima pembalap dan satu petinggi tim di atas. Tentu, semuanya akan berusaha lebih keras lagi untuk mencapai hasil terbaik agar bisa tampil kembali di FIA Prize Giving 2024.