Tak Cuma MotoGP, Moto2 dan Moto3 San Marino Juga Tak Kalah Seru

Alonso Lopez tampil dominan di Moto2 San Marino. Meski seorang rookie, pembalap tim +Ego Speed Up ini punya ritme balap yang tak mampu disaingi pembalap lain. Start dari urutan ke-3 di grid, Alonso Lopez langsung mendorong ke depan dan menjadi pemimpin balapan. Lopez sama sekali tak melambat. Ia terus memacu motor bersasis Boscoscuro miliknya secara konsisten di kisaran waktu 1 menit 36 detik.

Hasilnya memuaskan, Lopez merebut kemenangan pertamanya di Moto2. Ia unggul dari Aron Canet (Flexbox HP40) dan Augusto Fernandez (Red Bull KTM Ajo) yang juga menempati podium.

Pencapaian ini cukup mengesankan bagi Lopez. Spaniard hanya mengikuti 8 seri dari 14 seri balap Moto2 yang telah dilombakan. Lopez baru memperkuat timnya pada seri ketujuh di Prancis sebagai pengganti Romano Fenati. Meski begitu, ia sudah mampu merebut dua podium di Silverstone (P2) dan Misano (P1).

Kemenangan Alonso Lopez juga jadi pencapaian untuk Boscoscuro. Di tengah dominasi motor bersasis Kalex, sasis Boscoscuro akhirnya merebut kemenangan pertamanya.

Pada 2018, sejatinya sasis ini juga memenangkan balapan di Catalunya lewat Fabio Quartararo. Hanya saja, saat itu masih bernama Speed Up.

Alonso Lopez dominan di Sirkuit Misano, lalu bagaimana dengan para penantang kuat gelar juara dunia Moto2? Hasil apik diraih Augusto Fernandez yang finis di podium ke-3. Sementara itu, Ai Ogura finis di posisi ke-5. Keduanya mendapat tambahan poin.

Hasil berbeda diraih Celestino Vietti. Start sebagai pole sitter. Pembalap Mooney VR46 Racing Team itu tak mampu mengamankan satu pun poin karena terjatuh. Akibatnya, gelar juara dunia semakin menjauh.

Daftar lima besar klasemen sementara Moto2:

1. Augusto Fernandez (Red Bull KTM Ajo) - 198 poin;
2. Ai Ogura (Idemitsu Honda Team Asia) - 194 poin;
3. Aron Canet (Flexbox HP40) - 157 poin;
4. Celestino Vietti (Mooney VR46 Racing Team) - 156 poin; dan
5. Tony Arbolino (Elf Marc VDS Racing Team) - 117 poin.

Dennis Foggia start dari urutan ke-7 pada Moto2 San Marino. Hanya butuh tiga lap baginya untuk bisa merangsek ke posisi depan dan bertarung memperebutkan posisi podium. Setelah bertarung ketat dengan empat pembalap, termasuk pemimpin klasemen Izan Guevara, Foggia sukses jadi kampiun.

Ada pencapain lain bagi Foggia. Menang di Sirkuit Misano mengantarkan Foggia menjadi pembalap Moto3 pertama yang bisa menang tiga kali beruntun di satu sirkuit yang sama. Musim 2021 lalu, ia menang dua kali di sini.

Kemenangan Foggia membuka kesempatan baginya untuk terus menjadi penantang gelar juara dunia. Pada klasemen sementara Moto3, Foggia ada di peringkat ke-3. Ia tertinggal 35 poin dari Izan Guevara yang memimpin klasemen dengan raihan 204 poin.

Daftar lima besar klasemen sementara Moto3:

1. Izan Guevara (GASGAS Aspar Team) - 204 poin;
2. Sergio Garcia (GASGAS Aspar Team) - 193 poin;
3. Dennis Foggia (Leopard Racing) - 169 poin;
4. Jaime Masia (Red Bull KTM Ajo) - 147 poin; dan
5. Deniz Oncu (Red Bull KTM Tech3) - 140 poin.

Seri Grand Prix berikutnya akan digelar pada Minggu (18/9/2022) di Sirkuit Aragon, Spanyol. Pada balapan nanti, siapakah pembalap yang akan menjadi kampiun di Moto2 dan Moto3?