Nama Erick Thohir Masuk Bursa Calon Ketua Umum PBSI 2020-2024

07 Jul 2020, 14:33 WIB

Bank Mandiri menyiapkan perlindungan asuransi dengan total uang pertanggungan hingga Rp1 triliun bagi tenaga kesehatan. (Dok.Kementerian BUMN)

Jakarta, IDN Times - Nama Erick Thohir diusulkan jadi salah satu kandidat calon Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI). Namanya muncul usai eks pebulutangkis yang sempat menjadi juara dunia pada 1993, Joko Suprianto, menyebut Erick layak masuk dalam Musyawarah Nasional (Munas) PP PBSI akhir tahun 2020.

“Meski pun tak punya suara di Munas, saya lebih mengunggulkan Pak Erick Thohir. Di antara nama-nama yang masuk bursa, saya tetap lebih mengunggulkan nama Pak Erick sebagai calon kuat Ketua Umum PBSI masa bakti 2020-2024. Dia tokoh muda dan dari sisi kapasitas dan kapabilitas, juga sangat mumpuni,” kata Joko dikutip dari Antara.

1. Erick Thohir punya kapabilitas dalam memimpin organisasi olahraga

Erick Thohir pantau apotek kimia farma (IDN Times/Muhammad Athif Aiman)

Pria yang sempat memenangi tiga gelar Piala Thomas secara beruntun menilai jika Erick punya keunggulan yang membuatnya layak jadi Ketum PBSI yang baru. Selain jadi orang yang dipercaya masuk dalam pemerintahan Presiden Joko "Jokowi" Widodo jadi Menteri BUMN, dia juga punya hubungan luas ke mancanegara.

Tak hanya itu, banyak pengalaman yang dilalui Erick dalam mengelola organisasi olahraga, mulai dari cabang olahraga basket, menjabat jadi Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), sampai jadi Ketua Penyelenggara Asian Games 2018 yang mendapatkan pujian dari pelbagai negara peserta, karena bisa terselenggara dengan baik.

"Dengan kapasitas, kapabilitas, dan jejaring luas yang dia miliki, semuanya itu akan memudahkan Pak Erick dalam mengelola PBSI menjadi organisasi yang modern, maju, dan berprestasi. Mungkin Pak Erick bisa menjadi alternatif terbaik untuk dipilih oleh Pengprov PBSI dalam Munas nanti,” ujar dia.

2. Airlangga Hartarto juga masuk bursa caketum PP PBSI

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto ( ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Selain nama Erick, ada beberapa figur lain yang juga masuk daftar calon Ketum PP PBSI, seperti Menristek Bambang Brodjonegoro, Kepala Staf Kantor Kepresidenan Moeldoko, sampai Kapolri Jenderal Idham Azis.

Tak hanya keempatnya, eks Menteri Hukum dan HAM, Hamid Awaluddin juga masuk dalam bursa calon Ketum yang akan masuk dalam Munas. Bahkan, nama lainnya, yaitu Menko Perekonomian Airlangga Hartarto juga tetap masuk daftar walau sudah menjabat sebagai Ketua Umum PB Wushu Indonesia (2017-2021).

3. Biasanya Ketum PP PBSI hanya bertahan satu periode

Ketua Wantimpres Wiranto di Kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu 22 Januari 2020 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Masuknya banyak nama politisi dan beberapa menteri kali ini tentu saja membuat persaingan menuju pemilihan Ketum PP PBSI nanti cukup seru. Mengingat, PBSI jarang dipimpin oleh petahana yang periode sebelumnya sempat menjabat sebagai pucuk pimpinan tertinggi.

Tak pelak, peluang Erick Thohir atau calon potensial lainnya masih sangat besar untuk menjadi suksesor Wiranto di kursi Ketum PP PBSI periode 2020-2024 dalam Munas yang bakal dihelat akhir 2020 ini.