Pujian Nico Huelkenberg atas Performa Gabriel Bortoleto di F1 2025

Gabriel Bortoleto menemui tantangan pada sepuluh balapan pertama Formula 1 2025. Pembalap bernomor mobil 5 itu tak pernah lolos kepada sesi kualifikasi ketiga (Q3). Hasil kualifikasi terbaiknya adalah posisi ke-12 di GP Spanyol.

Bortoleto juga tak berhasil membawa pulang poin saat balapan di GP Australia hingga Kanada. Ia tercatat dua kali gagal finis di GP Australia dan Miami. Adapun pencapaian terbaiknya saat balapan utama ialah finis ke-12 di GP Spanyol.

Namun, penampilan Bortoleto mengalami peningkatan dalam empat balapan terakhir sebelum jeda musim panas. Ia menembus Q3 di GP Austria, Belgia, dan Hungaria. Bortoleto juga mencetak poin pada tiga seri balap tersebut dengan hasil terbaik adalah finis keenam di GP Hungaria.

Perkembangan performa Gabriel Bortoleto di Formula 1 2025 mendapat atensi dari Nico Huelkenberg. Ia tak segan memuji pembalap berusia 20 tahun tersebut, terutama setelah Bortoleto finis keenam di GP Hungaria. Huelkenberg menyebut Bortoleto sebagai pembalap muda yang cerdas dan cepat.

"Dia jelas punya sikap yang tepat serta kecepatan yang mumpuni. Dia sangat mengesankan bagiku dalam statusnya sebagai pembalap debutan. Sangat menyenangkan melihatnya dari dekat sebagai rekan setim, menganalisis data, dan mendengarkan pendapatnya setelah sesi dan balapan," kata Nico Huelkenberg dilansir F1i.

Komentar positif Huelkenberg terhadap Bortoleto tak berhenti sampai di situ. Pembalap berkebangsaan Jerman tersebut menilai Bortoleto punya syarat yang diperlukan untuk menjadi pembalap hebat di kejuaraan. Ia juga berpandangan rekan setimnya itu punya potensi memiliki karier yang panjang dan sukses.

Nico Huelkenberg memang memberi pujian untuk Gabriel Bortoleto. Namun, kedua pembalap tetap saling bertarung demi meraih hasil terbaik. Walau begitu, Huelkenberg memastikan persaingan antara dirinya dan Bortoleto di Kick Sauber berlangsung dengan cara yang membangun.

"Dinamika tim sangat bagus dan sehat. Aku rasa kami bisa bekerja sama dan saling memberi dorongan satu sama lain. Memang kompetitif, tetapi itu juga untuk kepentingan tim dan saling mendukung serta melengkapi satu sama lain. Jadi, semuanya sangat positif dan menyenangkan," ujar Nico Huelkenberg dikutip F1i.

Persaingan kedua pembalap memberi dampak positif untuk Kick Sauber. Itu terlihat dari perolehan tim yang bermarkas di Hinwil, Swiss, tersebut dalam klasemen konstruktor. Kick Sauber menduduki posisi ketujuh dengan perolehan 51 poin.

Pencapaian tersebut mengalami peningkatan ketimbang paruh pertama Formula 1 2024. Ketika itu, Kick Sauber menjadi satu-satunya tim yang gagal meraih poin sebelum jeda musim panas. Alhasil, mereka menghuni posisi paling belakang di klasemen konstruktor.

Di sisi lain, Bortoleto menempati posisi ke-17 di klasemen pembalap lewat koleksi 14 poin. Ia tertinggal 23 poin dari Huelkenberg yang bertengger di peringkat kesembilan. Perolehan poin kedua pembalap masih bisa bertambah mengingat Formula 1 2025 menyisakan sepuluh seri balap.

Terlepas dari itu, Bortoleto perlahan telah menunjukkan performa terbaiknya meski sempat gagal mendulang poin pada awal musim ini. Ia perlu menjaga momentum positif tersebut guna mendulang lebih banyak poin. Bukan tidak mungkin, Bortoleto bisa mengakhiri Formula 1 2025 di zona 15 besar atau lebih tinggi dari itu.