Jakarta, IDN Times - Pelari asal Kenya, Eliud Kipchoge, jadi yang tercepat pada maraton putra Olimpiade Tokyo 2020, Minggu (8/8/2021). Dengan begitu, Kipchoge juga mempertahankan gelarnya sebagai juara bertahan.
Medali emas #Tokyo2020 ini jadi medali emas kedua beruntun yang diraih Kipchoge. Sebelumnya, dia meraih hasil serupa di Olimpiade Rio de Janeiro 2016.
Kipchoge mengambil kendali penuh ketika dia melalui kilometer 30. Memasuki kilometer 35, Kipchoge unggul 27 detik dari seri virtual 5 kilometer sebelumnya dan menjauhkannya menjadi satu menit 17 detik ketika berada di kilometer 40.
Kipchoge menyudahi larinya dalam dua jam, delapan menit dan 38 detik. Catatan ini membawa Kipchoge mengamankan medali emas dari ajamg #Tokyo2020.
Kipchoge meninggalkan wakil Belanda (Abdi Nageeye) dan Belgia (Bashir Abdi) sebagai peraih medali perak dan perunggu.
Pelari berusia 36 tahun ini tercatat menjadi salah satu pemegang medali emas berturut-turut di panggung Olimpiade. Sebelumnya catatan apik ini dipegang oleh Abebe Bikila dari Ethiopia (1960 dan 1964) dan Waldemar Cierpinski dari Jerman Timur (1976 dan 1980).
Kipchoge yang juga pemegang rekor dunia kini telah memenangkan empat medali Olimpiade secara keseluruhan, setelah juga meraih perak pada Olimpiade 2008 dan perunggu pada Olimpiade 2004 di 5000m.
Olimpiade Tokyo 2020 resmi berakhir hari ini, Minggu (8/8/2021). Upacara penutupan sudah selesai digelar.
Ajang Olimpiade akan kembali bergulir tiga tahun dari sekarang. Olimpiade 2024 akan digelar di Paris, Prancis.