Oscar Piastri Sempat Minta Tukar Posisi saat Balapan GP Inggris 2025

Oscar Piastri sejatinya memulai balapan dengan baik. Ia mampu mempertahankan posisi kedua di tengah kondisi trek basah akibat hujan. Kemudian, Piastri menyalip Max Verstappen memanfaatkan drag reduction system (DRS) yang diaktifkan di trek lurus hangar pada lap kedelapan.

Pada lap 21, Piastri melambatkan laju mobilnya secara drastis di trek lurus hangar ketika lampu safety car dimatikan. Hal tersebut menyebabkan Verstappen sempat menyalipnya sebelum kembali ke posisi semula. Manuver Piastri justru menjadi kabar buruk untuknya.

Stewards menilai tindakan Oscar Piastri melanggar aturan safety car. Alhasil, pembalap bernomor mobil 81 itu terkena penalti 10 detik. Piastri menjalani hukuman tersebut saat melakukan pergantian ban pada lap 44. Itu membuatnya keluar pit di belakang Lando Norris.

Tak lama setelah itu, Piastri menanyakan kepada tim terkait kemungkinan menyuruh Norris bertukar posisi dengannya sebelum akhir balapan. Sayangnya, tim menolak permintaan tersebut. Pada akhirnya, Piastri tetap berada di posisi kedua hingga bendera finis berkibar.

Oscar Piastri tak membantah dirinya sempat mengusulkan pertukaran posisi setelah menjalani penalti 10 detik. Ia merasa hukuman yang dijatuhkan kepadanya tidak adil. Meski begitu, Piastri sadar usulannya tak akan mendapat restu dari tim.

"Aku pikir penalti itu sangat tidak adil. Aku paham ini menjadi pertanyaan besar, tetapi jika kamu juga merasa tidak adil, sebaiknya kami bertukar posisi. Sebenarnya aku tahu jawabannya sebelum aku bertanya, tetapi aku masih berharap ada sedikit kemungkinan bisa mendapatkannya kembali. Akan tetapi, aku sadar itu mustahil terjadi," jelas Oscar Piastri dilansir F1i.

Piastri menyadari permintaan pertukaran posisi tidak memberi keadilan untuk Lando Norris. Sebab, Norris tak melakukan kesalahan sama sekali selama balapan. Ia tak menampik sempat frustrasi setelah balapan. Meski demikian, pembalap berusia 24 tahun itu bertekad bangkit pada balapan berikutnya.

"Itu tidak terlalu mengubah posisi di kejuaraan. Aku merasa sudah tampil baik di sini. Aku akan menggunakan rasa frustrasi ini sebagai motivasi untuk memenangkan lebih banyak balapan pada kemudian hari," tegasnya.

Di sisi lain, Andrea Stella mengonfirmasi adanya permintaan pertukaran posisi yang dilakukan Oscar Piastri saat balapan GP Inggris. Alih-alih mengkritik, Stella justru tak mempermasalahkan tindakan Piastri tersebut. Ia menegaskan, sikap terbuka Piastri dalam menyampaikan pandangan adalah sesuatu yang diharapkan McLaren. Adapun tugas tim adalah mengevaluasi saran pembalap sebelum memutuskan strategi yang perlu diterapkan.

"Sebagai bagian dari strategi balapan, kami selalu memberitahu pembalap untuk tidak memendam pikiran saat mengemudikan mobil. Jika kamu punya masukan, saran, atau ingin menyampaikan pendapat, maka katakan saja. Kemudian, kami akan mengevaluasi pendapat dari pihak lain, mengambil keputusan, dan menyampaikan kembali kepadamu," terang Andrea Stella dikutip Racing News 365.

Oscar Piastri masih berada di puncak klasemen pembalap dengan koleksi 234 poin. Ia unggul 8 poin atas Lando Norris. Sementara itu, McLaren tetap kokoh di puncak klasemen konstruktor setelah meraup 460 poin.