Panjat Tebing Kumpulkan Bekal untuk Kualifikasi Olimpiade

27 Mei 2023, 11:25 WIB

Atlit panjat tebing Indonesia Katibin Kiromal (kiri ) dan rekannya Veddriq Leonardo (kanan). (ANTARA FOTO/ Reuters-Jeffrey Swinger-USA TODAY Sports/hp.)

Jakarta, IDN Times - Tim Panjat Tebing Indonesia tengah mengumpulkan bekal untuk bisa lolos dari kualifikasi Olimpiade Paris 2024 mendatang. Terbaru, gelar juara diraih Veddriq Leonardo dari ajang Piala Dunia 2023 seri Salt Lake City, Amerika Serikat.

Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Yenny Wahid menyebut tiga medali yang diraih di Salt Lake City bisa jadi modal untuk kualifikasi Olimpiade Paris 2024.

"Raihan positif di Salt Lake City bakal menjadi bekal penting bagi Indonesia untuk mengumpulkan sebanyak mungkin poin agar bisa meraih target lolos ke Olimpiade Paris 2024 tahun depan," kata Yenny Wahid dalam keterangan tertulis.

1. Veddriq raih medali emas dari Salt Lake City

Veddriq Leonardo di Piala Dunia Panjat Tebing 2022 di Seoul, Korea Selatan (Twitter.com/ifsclimbing)

Prestasi kembali diraih jogan panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo. Medali emas diraih Veddriq usai bertanding di Piala Dunia 2023 seri City (Amerika Serikat) pada akhir pekan lalu.

Veddriq jadi yang terbaik dengan catatan waktu 4,95 detik di nomor speed putra. Secara total, atlet panjat tebing Indonesia membawa pulang tiga medali dari Salt Lake City.

2. Katibin menyusul dengan medali perunggu

Atlet panjat tebing Indonesia Kiromal Katibin dalam ajang Speed and Lead World Cup di Villars, Swiss. (gerakita.com)

Tak hanya Veddriq, wakil Indonesia lainnya, Kiromal Katibin pun pulang dengan medali dari Salt Lake City. Katibin meraih medali perunggu di ajang tersebut.

Turun dinomor speed putra, Katibin jadi terbaik ketiga dengan catatan waktu 5,21 detik di babak kualifikasi dan 4,98 detik di babak final. Sementara medali perak diamankan oelh wakil China, Peng Wu.

3. Pemanjat putri ikut jadi juara

Cabang olahraga panjat tebing PON XX Papua 2021 (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

Masih dari turnamen yang sama, wakil Indonesia juga meraih medali perak dari nomor speed putri. Desak Made Rita Kusuma Dewi mengamankan posisi kedua dengan catatan waktu 6,86 detik di babak kualifikasi dan 6,82 di babak final.

Sementara wakil Polandia, Aleksandra Miroslaw, keluar sebagai yang tercepat dengan catatan 6,42 detik di babak kualifikasi dan 6,43 detik di babak final.

Medali perunggu diraih wakil China, Lijuan Deng. Di posisi keempat, menyusul atlet panjat tebing putri Indonesia lainnya, Rajiah Sallsabillah.