Paul George ke Philadelphia 76ers pada Musim Panas 2024

Paul George sejatinya pilar penting Los Angeles Clippers. Namun, Clippers harus rela kehilangan sang pemain lantaran tidak bisa memenuhi satu hal. Clippers enggan memberikan kontrak maksimal untuk George sehingga dirinya memilih menjadi pemain bebas transfer. 

Tak ingin melewatkan kesempatan emas, Philadelphia 76ers langsung bergerak cepat untuk mendatangkan George. Sixers tanpa ragu memberikan kontrak maksimal kepada George senilai 212 juta euro atau sekitar Rp3,47 triliun selama 4 tahun. Jumlah itu dinilai sepadan dengan kualitas yang dimiliki.

Sixers sendiri tidak kesulitan memenuhi hal tersebut. Sebab, ruang batas gaji mereka masih tersisa banyak. Hanya ada Joel Embiid yang memiliki nilai kontrak lebih besar dari George. Sedangkan, nilai kontrak bintang muda Sixers, Tyrese Maxey, masih lebih rendah dari George. Sixers juga tidak memperpanjang kontrak sejumlah pemain dan membiarkan mereka menjadi bebas transfer pada musim panas 2024 ini.

Usai bergabung dengan Philadelphia 76ers, Paul George bisa membentuk trio bintang bersama Joel Embiid dan Tyrese Maxey. Kombinasi pemain tersebut tentu bakal menjadi momok menakutkan bagi tim-tim lawan. Sebab, mereka punya kemampuan mencetak poin yang luar biasa. 

Peran Embiid, Maxey, dan George juga tidak saling bertabrakan. Embiid bakal mendominasi di area paint, Maxey bertugas sebagai pengatur serangan, sedangkan George menjadi forward yang bergerak fleksibel. George bisa menusuk pertahanan lawan maupun menembak dari luar garis busur.

Paul George merupakan superstar NBA. Ia telah mengoleksi banyak prestasi individu, termasuk sembilan kali NBA All-Star. Namun, ada satu hal yang kurang darinya. George belum pernah merasakan gelar juara NBA. Kondisi itu tentu menyedihkan, mengingat George telah berkarier di NBA selama 14 musim dengan membela 3 tim berbeda.

Kini, bersama Philadelphia 76ers, harapan itu cukup terbuka. Sixers merupakan salah satu tim kuat di Wilayah Timur. Mereka selalu menembus playoff dalam 7 musim terakhir walau akhirnya gagal juara. Dengan kehadiran George, Sixers bakal menjadi tim yang lebih kuat. Bukan tidak mungkin Sixers bisa meraih kejayaan di NBA 2024/2025. 

Merekrut pemain elite seperti Paul George memang menguntungkan bagi Philadelphia 76ers. Namun, ada risiko besar yang mengintai. George merupakan pemain yang mulai memasuki usia uzur, 34 tahun. Meski performanya terbilang stabil, tidak ada jaminan hal itu bertahan ke depannya.

Ironisnya lagi, George memiliki riwayat cedera yang buruk. Ia sempat menderita patah tulang kaki pada 2014 silam. Kondisi fisik George pun menurun sehingga rentan terkena cedera. Situasi George itu tidak berbeda jauh dengan yang dialami bintang utama Sixers, Joel Embiid. Apabila kedua pemain tersebut cedera, Sixers tentu akan sangat kelimpungan.

Paul George menjadi tambahan amunisi penting bagi Philadelphia 76ers. Ia bakal membantu Joel Embiid dan Tyrese Maxey sebagai pendulang poin. Lantas, seperti apa performa George pada musim perdananya bersama Sixers di NBA 2024/2025 mendatang? Langsung bersinar atau justru menurun?